Sebelumnya, Gubernur BI Perry Warjiyo sudah menyampaikan, penerbitan rupiah digital sebagai CBDC adalah respon BI terhadap perkembangan teknologi digital yang semakin pesat.
Nantinya, bank yang dipercaya sebagai distribusi rupiah digital akan menggunakan Distributed Ledger Technology (DLT) - Blockchain guna memastikan keamanannya.