Infografis
Suara.com - Indra Kenz kembali dihadirkan dalam sidang di Pengadilan Negeri Tangerang, Jalan Taman Makam Pahlawan Taruna, Tangerang, Rabu (28/9/2022) lalu.
Dalam kesempatan itu, JPU menyinggung jargon andalan Indra Kenz, yakni 'murah banget' saat pamer harta di kanal Youtube miliknya.
JPU menyebut, dari video yang ditampilkan senantiasa dikaitkan dengan 'kesuksesan' Indra kenz. Ia juga menyinggung kata, kata Indra Kenz yaitu, 'Tesla murah Banget' dari Youtube yang bersangkutan.
Tidak hanya itu, Indra Kenz juga kerap memakai kata 'sukses' dalam kontennya, meski hal itu tidak sepenuhnya benar lantaran ia belakangan terbukti melakukan penipuan, investasi bodong hingga pencucian uang.
Baca Juga: 4 Hal yang Menyebabkan Kamu Sulit Konsisten, Mudah Kehilangan Motivasi!
Indra Kenz lantas ditanyai JPU apa alasan dirinya tidak memberi tahu hal fakta sebenarnya di balik 'kesuksesan' dia melalui Binomo.
JPU mempertanyakan, apakah Indra Kenz sengaja membuat konten pamer tersebut tanpa memperlihatkan fakta bahwa dirinya melakukan dugaan penipuan dan investasi bodong tidak berizin. Selain itu, kata JPU, Aktivitas yang dilakukan Indra Kenz dilarang oleh hukum di Indonesia.
Dalam kesempatan yang sama, JPU mencecar Indra Kenz dengan pertanyaan, kenapa Indra Kenz tidak pernah memperlihatkan video saat ia mengalami kegagalan.
Padahal, seharusnya ia berimbang, yaitu turut menampilkan saat nilai aset yang dia pamerkan anjlok. Bahkan, mempertanyakan sikap Indra Kenz yang diduga sengaja melakukan pamer harta kepada orang-orang tanpa tahu bahwa Binomo tidak berizin dan berisiko.
Menjawab pertanyaan itu, Indra Kenz berdalih, jargon 'murah banget' semata-mata ia gunakan untuk memperlihatkan dirinya agar bisa menjadi Youtuber atau public figur sukses.
Baca Juga: Isi Waktu Luangmu dengan Membaca Kutipan Penuh Makna Lewat Buku 'Being Unhappy Is a Choice'
Ia juga mengaku terinspirasi dari artis-artis papan atas yang membuat konten membeli rumah hingga mobil mewah. Menurut dia, konten flexing atau pamer harta belakangan disukai masyarakat.
Menurut dia, konten-konten tersebut justru bisa menjadi motivasi positif bagi masyarakat agar lebih berjuang. Ia juga mengaku melakukan hal itu karena terinspirasi dari artis-artis yang sudah lebih dulu sukses dan kerap melakukan pamer konten, yakni beli mobil, rumah dan lain sebagainya tanpa banyak menawar.
"Tujuan saya itu untuk memotivasi yang positif sehingga orang-orang bisa lebih berjuang lagi, Pak," kata Indra Kenz.
