Suara.com - Menjadi freelancer memang terdengar menyenangkan, karena tak terikat dengan jam kantor, tak ada perintah dari bos, dan bisa bekerja dari mana saja. Tapi, benarkah menjadi freelancer memang seindah bayangan?
Saat ini, ada begitu banyak bidang pekerjaan yang memungkinkanmu menjadi freelancer, seperti kreator konten, copy writer, fotografer, dan masih banyak lagi. Tapi, sebelum memutuskan untuk sepenuhnya menjadi freelancer, yuk cari tahu apa saja, sih, kelebihan dan kekurangannya. Berikut penjelasannya, mengutip dari laman Koinworks
Kelebihan
1. Bebas Memilih Project
Baca Juga: 3 Risiko Memiliki Pacar Seorang Freelancer, Merasakannya?
Berbeda dengan pekerja kantoran yang mengharuskanmu mengerjakan apapun yang diperintahkan oleh atasan, menjadi freelancer memungkinkanmu untuk memilih project yang kamu suka dan menolak yang tidak kamu suka. Biasanya, seseorang akan bekerja lebih semangat dan bahagia ketika melakukan apa yang disukainya.
2. Bebas Menentukan Harga
Ketika jam terbang kamu sudah tinggi, kamu bisa bebas mematok harga per project dan tak lagi tergantung pada harga yang ditawarkan klien. Tapi, pastikan tarif yang kamu minta memang sesuai dengan tingkat kesulitan yang diminta oleh klien, ya. Dan jangan lupa lakukan research terlebih dahulu seputar standar harga untuk pekerjaan kamu.
3. Punya Kehidupan Pribadi dan Pekerjaan yang Seimbang
Punya jam kerja yang fleksibel, membuat kamu lebih mungkin untuk memiliki kehidupan pribadi dan pekerjaan yang seimbang. Kamu akan lebih mudah membagi waktu antara bekerja dan menikmati rutinitas lain, seperti hangout bersama teman, keluarga, atau bahkan melakukan me time. Kelebihan ini juga membuat kamu tidak mudah stres karena pekerjaan.
Baca Juga: 4 Pekerjaan Freelance Yang Berpotensi Menguntungkan, Freelancer Wajib Coba!
Kekurangan
1. Menghadapi Klien dengan Karakter yang Berbeda-Beda
Menjadi seorang freelancer, artinya kamu sudah siap menghadapi banyak klien yang memiliki karakter berbeda-beda. Dan melakukan negosiasi dengan klien yang sulit itu tidak mudah, lho. Belum lagi kalau kamu menghadapi klien yang 'nakal' dan suka ingkar janji masalah pembayaran.
2. Tanggung Jawab yang Lebih Besar
Tanggung jawab untuk menyelesaikan pekerjaan tepat waktu sepenuhnya ada di tanganmu, karena kamu tidak memiliki orang lain yang bisa diandalkan untuk membantu pekerjaanmu. Bahkan, kamu juga harus menerima dengan lapang dada jika klien merasa kurang puas dan minta revisi berkali-kali, yang artinya waktumu untuk mengerjakan project lainnya jadi tertunda.
3. Penuh Ketidakpastian
Kekurangan freelancer yang paling terlihat jelas adalah ketidakpastian karena penghasilan yang tidak tetap. Freelancer juga tidak mendapatkan jaminan kesehatan, bonus, bahkan dana pensiun seperti para pekerja full time. Suka tidak suka, kekurangan freelancer ini akan kamu alami. Tapi jangan khawatir, dengan manajemen keuangan yang baik, kamu seharusnya bisa mengatasi hal ini.