Suara.com - Kebijakan pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) memiliki dampak langsung kepada Ojek Online (Ojol) dalam hal berkurangnya pendapatan. Melihat hal tersebut, Jaringan Wanita Nusantara (Jawara) Sandi Uno tidak tinggal diam dan langsung turun tangan untuk memberikan subsidi BBM kepada ratusan Ojol di Bekasi, Jawa Barat.
Ketua Umum Jawara Sandi Uno, Aini Kartaatmadja menjelaskan, para Ojol cukup membayar Rp4.000 untuk mendapatkan dua liter bensin. Hal tersebut bertujuan untuk membantu para Ojol memulihkan kembali pendapatan ekonomi keluarganya.
“Tujuan kami menggelar BBM subsidi untuk Ojol tentunya mengurangi beban pengeluaran mereka. Lewat bantuan ini, kami harap Ojol bisa bangkit dan tetap semangat memulihkan ekonomi keluarganya,” tutur Aini, di SPBU Pertamina Jalan Ahmad Yani, Bekasi, Jawa Barat.
Aini menyebut antusias Ojol dalam mengikuti subsidi BBM sangat tinggi. Hal tersebut dibuktikan dengan habisnya kuota subsidi BBM sebanyak 250.
“Antusiasnya luar biasa, karena mungkin ini dinilai sangat membantu dan tepat sasaran. Bahkan, kami juga sampai menggandeng komunitas mereka untuk kegiatan kali ini,” jelasnya.
Aini menambahkan, kegiatan BBM subsidi untuk Ojol akan terus dilakukan dan dilaksanakan di daerah-daerah lainnya.
“Mudah-mudahan ini berkelanjutan. Nantinya kami akan melaksanakannya tidak hanya di kota, namun juga di kabupaten-kabupaten,” ungkapnya.
Sementara itu, salah satu Ojol penerima subsidi BBM, Jumari mengaku senang mendapatkan subsidi BBM dari Jawara Sandi Uno. Dia berharap kegiatan yang tepat sasaran dan manfaat ini bisa terus berlanjut lewat program lainnya.
“Ini sangat membantu sekali di tengah kesulitan kami. Harapannya, semoga tidak sekali saja dilakukan tapi bisa lewat program lain yang tidak kalah bermanfaat,” tutupnya.
Untuk diketahui, selain mengapresiasi kegiatan subsidi BBM, para Ojol juga memberi dukungan untuk Sandiaga Uno untuk maju menjadi Presiden 2024. Sandiaga dipilih karena mencerminkan sosok yang selalu hadir di tengah kesulitan masyarakat, seperti dalam situasi saat ini.