Ridwan Kamil: Mudah-mudahan Tol Cisumdawu Ubah Nasib Bandara Kertajati

M Nurhadi Suara.Com
Minggu, 25 September 2022 | 15:50 WIB
Ridwan Kamil: Mudah-mudahan Tol Cisumdawu Ubah Nasib Bandara Kertajati
Salah satu jembatan jalan tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Desa Citali, Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa, (29/5).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil menyebut, Bandara Internasional Kertajati siap jadi embarkasi haji untuk calon haji asal Provinsi Jabar.

"Berkaitan dengan pertanyaan dari Fraksi Golkar dan Fraksi PAN dalam rapat paripurna beberapa hari lalu, terkait dengan sarana prasarana Bandara Kertajati, Majalengka dan Asrama Haji Indramayu sebagai embarkasi, dapat disampaikan bahwa Bandara Kertajati telah siap," kata Ridwan Kamil, Minggu (25/9/2022).

Bandara Kertajati dan Asrama Haji Indramayu, ditetapkan sebagai embarkasi haji melalui keputusan Menteri Agama RI Nomor 989 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua Atas Keputusan Menteri Agama Nomor 124 Tahun 2016 tentang Penetapan Embarkasi dan Debarkasi Haji, pada diktum kesatu nomor 13 bahwa Bandara Internasional Kertajati sebagai embarkasi dan debarkasi haji untuk wilayah Jawa Barat.

Kang Emil juga berharap keberadaan jalan tol Cileunyi, Sumedang, Dawuan (Cisumdawu) bisa segera dioperasikan agar bisa menunjang akses warga ke Bandara Kertajati.

Baca Juga: Berkali-Kali Prabowo Subianto Puji Ridwan Kamil, Sosok Perlu Diperhitungkan

"Dan mudah-mudahan Tol Cisumdawu tembus dan itu akan mengubah nasib Kertajati," katanya melanjutkan.

Diwartakan sebelumnya, berkaitan dengan tanggapan fraksi-fraksi DPRD Jabar terhadap Raperda perubahan APBD tahun anggaran 2022. Gubernur Jabar mengatakan, Bandara Kertajati, dalam hal sumber penambahan pendapatan daerah melalui pengelolaan aset.

Menurut dia, aset Bandara Kertajati belum diinbrengkan atau dialihkan dan pihaknya berupaya mengoptimalkan pendapatan dengan pengembangan sistem informasi manajemen aset yang terintegrasi.

Seperti pencatatan dan pemanfaatannya sehingga dapat digunakan untuk menghitung potensi pendapatan mau pun melakukan monitoring atas pelaksanaan pemanfaatannya.

Baca Juga: Mendengar Pidato Ridwan Kamil di Muktamar XVI Persis, Prabowo Subianto: Harus Diperhitungkan Juga Nih

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI