Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (pada penutupan perdagangan sore ini berhasil ditutup di zona hijau setelah Bank Indonesia mengerek naik suku BI 7 days repo rate naik 50 basis poin menjadi 4,25 persen.
Mengutip data RTI, Kamis (22/9/2022) IHSG ditutup pada level 7.218 naik 30 basis point atau menguat 0,42 persen.
IHSG bergerak dari batas bawah di level 7.127 hingga batas atas pada level 7.225 setelah dibuka pada level 7.151.
Sepanjang hari ini 30 miliar saham ditransaksikan dengan nilai mencapai Rp14,3 triliun dengan 1,4 juta kali volume transaksi.
Baca Juga: The Fed Kerek Suku Bunga, IHSG Pagi Ini Kebakaran
Sebanyak 277 berhasil menguat dan 233 saham bergerak melemah dan 185 saham mengalami stagnasi.
Saham-saham yang tergolong top gainer antara lain saham SLIS naik 90 point atau menguat 25,00 persen ke level 450. UFOE menguat 24,75 persen atau naik 125 point ke level 630.
Selanjutnya saham SBMA menguat 24,54 persen atau bertambah 54 point ke level 274. ARKO menguat 15,10 persen atau naik 105 point ke level 800. LEAD yang naik 11 point atau menguat 13,58 persen ke level 92.
Sementara saham-saham yang tergolong top losser antara lain saham MBAP yang melemah 725 point atau melemah 6,97 persen ke level 9.675. SNLK melemah 6,96 persen atau koreksi 70 point ke level 935.
Selanjutnya saham FPNI terkoreksi 26 point atau melemah 6,95 persen ke level 348. INRU turun 50 point atau melemah 6,94 persen ke level 670. POLU melemah 36 point atau turun 6,92 persen ke level 484.
Baca Juga: Betah di Zona Merah, IHSG Rabu Sore Melorot ke Level 7.188
Di sisi lain, Indeks LQ45 tercatat menguat 0,33 persen ke level 1.032,648. Sedangkan, JII naik 0,97 persen ke level 631,478.