Pasca Kecelakaan Karambol Tol Pejagan, KemenPUPR Minta Pengelola Selalu Patroli dan Koordinasi dengan Warga

M Nurhadi Suara.Com
Selasa, 20 September 2022 | 11:06 WIB
Pasca Kecelakaan Karambol Tol Pejagan, KemenPUPR Minta Pengelola Selalu Patroli dan Koordinasi dengan Warga
Polisi melakukan olah TKP kecelakaan beruntun di tol Pejagan-Pemalang KM 253, Senin (19/9/2022). [Suara.com/F Firdaus]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian PUPR meminta Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lebih ketat dalam mengawasi jalan tol dan lakukan patroli rutin usai peristiwa kecelakaan beruntun di Tol Pejagan-Pemalang KM253.

"Kementerian PUPR meminta seluruh operator jalan tol untuk meningkatkan patroli rutin untuk menemukan adanya potensi gangguan terhadap pengoperasian jalan tol dan lalu lintas di sepanjang koridor ruas tol sesuai dengan Standar Operasi dan Prosedur (SOP) yang berlaku," kata Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian.

Ia mengatakan, Kementerian PUPR juga meminta operator bekerja sama secara intensif dengan Pemda setempat dan masyarakat sekitar koridor tol untuk mengurangi risiko gangguan yang bersumber dari berbagai kegiatan sosial ekonomi yang dapat mempengaruhi atau bahkan menimbulkan bahaya bagi para pengguna jalan tol.

Hal ini ia sampaikan usai kecelakaan beruntun pada Minggu (18/9/2022), yang terjadi di jalan Tol Pejagan-Pemalang KM253 yang salah satunya dipicu oleh asap tebal akibat pembakaran sawah/ladang/ilalang di pinggiran tol. 

Baca Juga: Polisi Gelar Olah TKP Kecelakaan Maut di Tol Pejagan-Pemalang Gunakan 3D Scanner

Ia juha menyampaikan duka cita yang mendalam atas peristiwa kecelakaan beruntun tersebut yang menimbulkan 1 orang korban jiwa dan 19 orang korban luka.

"Kami meminta para BUJT untuk memasang CCTV pada titik-titik rawan ruas tol untuk menangkap peristiwa yang tidak tertangkap petugas patroli. Misalnya lokasi di mana sering terjadi pembakaran lahan akan dipasang CCTV," kata Hedy.

Kementerian PUPR memberikan dukungan penuh kepada pihak Kepolisian Daerah Jawa Tengah dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) yang sedang melakukan investigasi lebih lanjut mengenai penyebab dan kronologi kecelakaan lalu lintas beruntun tersebut.

"Kementerian PUPR mengajak dan mengimbau seluruh pengguna jalan tol untuk senantiasa berhati-hati dalam berkendara dengan mengikuti ketentuan yang berlaku antara lain tidak melampaui batasan kecepatan, tidak menggunakan bahu jalan, tidak menyusul dari kiri, beristirahat saat lelah, menjaga kondisi kendaraan yang mantap, serta memperhatikan rambu lalu lintas dan petunjuk dari petugas di lapangan," ujar Hedy.

Sementara itu, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit mengatakan bahwa kecelakaan lalu lintas juga sering disebabkan oleh kecepatan tinggi melebihi batas dari para pengguna tol.

Baca Juga: Aksi Ganjar Pranowo Tiba-tiba Turun di Tol Padamkan Api dan Asap dari Rumput Terbakar, Tak Ingin Terulang Kecelakaan Tol Pejagan-Pemalang

Danang menambahkan Kementerian PUPR juga meminta para BUJT untuk memperbanyak pemasangan kamera CCTV dengan kerapatan yang memadai.

Selain itu, BUJT juga diminta untuk memperbanyak pengawasan dan meningkatkan kecepatan reaksi terhadap kondisi-kondisi khusus, semisal dampak asap pembakaran sawah/ladang seperti yang terjadi di ruas Tol Pejagan-Pemalang tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI