Arogan! Kapal China Adang Nelayan Natuna dari Perairan Indonesia, Kapal Asing Malah Bebas Curi Ikan

M Nurhadi Suara.Com
Rabu, 14 September 2022 | 15:08 WIB
Arogan! Kapal China Adang Nelayan Natuna dari Perairan Indonesia, Kapal Asing Malah Bebas Curi Ikan
ILUSTRASI-Kapal Coast Guard China-4301 membayangi KRI Usman Harun-359 dengan menggunakan lampu sorot ke anjungan saat melaksanakan patroli mendekati kapal nelayan pukat China yang melakukan penangkapan ikan di ZEE Indonesia Utara Pulau Natuna, Sabtu (11/1). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nelayan di Natuna kini bagai 'dijajah' di negeri sendiri. Pasalnya, saat nelayan asing bebas mencuri ikan di wilayah Natuna, nelayan lokal justru dihadang oleh Kapal Coast Guard China di Laut Sendiri. 

Peristiwa ini dilaporkan beberapa hari lalu. Kapal pengaman China itu diduga mengintimidasi nelayan Indonesia saat mereka mencari ikan di perairan Indonesia.

"Kami diadang oleh kapal Coast Guard China dan kapal itu kelilingi kami. Kalau bukan untuk menakut-nakuti kami, apa tujuannya itu," kata Dedi, dikutip dari Batamnews --jaringan Suara.com.

Namun, meski ia mengakui sempat takut, ia dan kawan-kawan sesama nelayan mengaku tidak gentar karena mereka berada di wilayah perairan Indonesia dan tidak melakukan pelanggaran.

Baca Juga: Cak Imin Komentar Soal Kapal Asing di Natuna Mondar-mandir, Susi Pudjiastuti Beri Komentar Menyindir

"Saya tidak takut, saya terus saja, tapi malam mereka datang lagi mendekat, itu terjadi pada tanggal 8 September seperti yang dalam video itu," kata Dedi.

Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial memperlihatkan adanya kapal penjaga pantai milik China itu berada di titik koordinat 06'15.394 N 109'37.320 E.

Kapal ikan nelayan asing sedang pesta pora mengeruk ikan di laut Natuna. (Foto: Dok. nelayan tradisional Natuna via Batamnews)
Kapal ikan nelayan asing sedang pesta pora mengeruk ikan di laut Natuna. (Foto: Dok. nelayan tradisional Natuna via Batamnews)

Ia mengatakan, selama 13 hari berada di laut, Dedi mengaku melihat kapal ikan asing milik Vietnam dan Taiwan melakukan penangkapan ikan di laut Natuna Utara

"Sejak akhir Agustus lalu kami temukan kapal Vietnam ada 16 buah, 3 kapal lengkong dan satu kapal ikan Taiwan," kata Dedi.

"Salah satu kapal ikan berbendera Vietnam saat saya dekati bisa berbahasa indonesia, dia bilang Natuna baik baik ya, Batam the best," sambung dia.

Baca Juga: Harga Bahan Pokok di Natuna Merangkak Naik, Telur Capai Rp53 Ribu per Papan

Bahkan, ia juga memperlihatkan video saat kapal-kapal asing dengan bebas mencuri ikan di wilayah Indonesia dengan Kapal Coast Guard China di Laut Natuna Utara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI