NFA dan BUMN Serap 10 Ton Ayam Ternak dalam 2 Hari Agar Harga Lebih Stabil

M Nurhadi Suara.Com
Selasa, 13 September 2022 | 08:01 WIB
NFA dan BUMN Serap 10 Ton Ayam Ternak dalam 2 Hari Agar Harga Lebih Stabil
ILUSTRASI-Kondisi kandang ayam petelur di Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Jumat (10/9/2021). Peternak keluhkan kenaikan harga jagung untuk pakan ayam. [Suara.com/ Angga Haksoro Ardi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Untuk menjaga pasokan jagung di sentra produksi unggas, sampai September ini NFA telah memfasilitasi pendistribusian jagung dari NTB ke Kendal dan Blitar sebanyak 2,7 juta kg. Ke depannya NFA akan menyusun HAP pakan ternak.

Berdasarkan data Panel Harga Pangan NFA, per 11 September 2022 harga rata-rata nasional ayam hidup tingkat produsen Rp21.380/kg, dengan harga tertinggi Rp24.170 di Kalimantan Selatan dan terendah Rp17.000 di Sumatera Selatan.

Untuk ketersediaan daging ayam ras, berdasarkan data Neraca Pangan Nasional, sampai akhir September 2022 diperkirakan stok daging ayam ras berada di 602 ribu ton, sementara sampai akhir Desember 2022 berada di 903 ribu ton.

“Dapat dikatakan untuk ketersediaan daging ayam ras nasional berada di posisi aman. Upaya menjaga ketersediaan pangan lainnya juga terus kami lakukan. Stok pangan kami pantau secara harian naik-turunnya, hal ini sesuai arahan Presiden RI agar kita semua meningkatkan kewaspadaan di tengah ancaman krisis pangan global,” ujar Arief.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI