Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diproyeksikan menguat terbatas setelah perdagangan awal pekan ditutup zona hijau pada level 7.231 atau meningkat 0,76 persen.
Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas, Andri Zakarias Siregar mengatakan, secara teknikal indeks berpeluang mengalami kenaikan terbatas, setelah berada pada level 7.230.
"Selama di atas support 7.064, IHSG masih berpeluang bullish," kata Andri dalam riset hariannya, Selasa (6/9/2022).
Sementara itu untuk level resistance indeks berada di 7.258 sampai 7.355, sementara level support berada di 7.224 sampai 7.064, dengan perkiraan range berada di 7.170 - 7.280.
Baca Juga: Awal Pekan IHSG Ditutup Menguat 0,76 Persen ke Level 7.231
Lebih lanjut, Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Liesyaputra menambahkan, kemarin bursa AS tutup sehubungan dengan Labor Day (hari buruh). Sementara bursa Eropa mengalami penurunan bahkan DAX Performance Index melemah 2,22 persen begitu juga dengan CAC 40 yang terkoreksi 1,20 persen.
Sementara itu, indeks bursa regional Asia Pasifik mencatat pergerakan yang beragam. Hang Seng mencatat penurunan yang signifikan, sementara BEI dan STI ditutup menguat pada perdagangan kemarin.
Dirinya pun merekomendasikan sejumlah saham yang layak untuk dibeli pada perdagangan hari, seperti saham MEDC, BUMI, PTPP dan PGAS.