Suara.com - Belum juga sempat turun ke harga normal, kini komoditas berbagai jenis cabai yang dijual di sejumlah pasar tradisional di DKI Jakarta terpantau makin mahal usai pemerintah menaikkan harga jual Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi pada akhir pekan lalu.
Dari pantauan Suara.com pada Senin (5/9/2022), harga cabai di Pasar Minggu, Jakarta Selatan rata-rata mengalami kenaikan Rp5.000 per kilogram.
Sedangkan untuk harga merah cabai merah keriting dijual Rp80.000 per kilogram atau naik Rp5.000 dari harga sebelumnya berada pada kisaran Rp75.000 per kilogram.
Begitu juga dengan harga jual cabai merah besar, harganya juga mengalami kenaikan yang hampir sama, yakni Rp5.000 per kilogram menjadi Rp80.000 per kilogram.
Baca Juga: Harga Cabai Merah di Banda Aceh Kembali Turun, Sempat Melambung Rp 150 Ribu per Kg
Untuk cabai rawit merah juga mengalami kenaikan sebesar Rp5.000 dari sebelumnya Rp55.000 per kilogram kini harganya menjadi Rp60.000 per kilogram.
Sementara untuk harga cabai merah terpantau relatif stabil pada kisaran Rp50.000 per kilogram, juga untuk bawang merah harganya stabil di angka Rp40.000 per kilogram.
Sedangkan di Pasar Lenteng Agung, Jakarta Selatan sejumlah komoditas juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Kenaikan tertinggi terjadi pada cabai merah besar yang harganya naik Rp15.000 menjadi Rp80.000 per kilogram.
Untuk harga cabai rawit merah harganya juga melonjak Rp8.000 menjadi Rp60.000 per kilogram. Begitu juga dengan harga cabai rawit hijau yang naik menjadi Rp10.000 per kilogram menjadi Rp50.000 per kilogram.
Harga cabai merah keriting juga mengalami kenaikan yang cukup tinggi sebesar Rp9.000 kini dibandrol menjadi Rp74.000 per kilogram.
Baca Juga: Daftar Harga Bahan Pokok yang Ikut Melejit Imbas BBM Naik, Cabai Keriting 1 Kg Tembus Rp79 Ribu
Untuk komoditas bawang merah juga naik menjadi Rp30.000 per kilogram dari harga sebelumnya Rp25.000 per kilogram. Sementara harga bawang putih juga mengalami kenaikan sebesar Rp10.000 per kilogram menjadi Rp30.000.