Ke Austria, Menhub Jajaki Kerjasama Bangun Kereta Gantung di IKN Nusantara

Jum'at, 02 September 2022 | 17:42 WIB
Ke Austria, Menhub Jajaki Kerjasama Bangun Kereta Gantung di IKN Nusantara
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (Suara.com/Moh Fadil Djailani).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan kunjungan kerja ke Austria. Kunjungan tersebut untuk menjajaki kerja sama pembangunan kereta gantung (ropeway/cable car) di Ibu Kota baru Negara (IKN).

Kedatangan Budi Karya ke kantor Doppelmayr Garaventa Group di Wolfurt, Austria untuk bertemu dengan CEO Doppelmayr, Thomas Pichler, serta melihat langsung sistem pembuatan dan pengelolaan kereta gantung.

Doppelmayr Garaventa Group merupakan produsen kereta gantung internasional dan penggerak orang untuk area ski, transportasi perkotaan, taman hiburan, dan material handling system. Hingga tahun 2019, perusahaan ini telah melakukan lebih dari 15.000 instalasi di 96 negara.

"Saya mengapresiasi leadership pak Menteri Bappenas dalam mempersiapkan IKN. Dan kita juga akan kembangkan kereta gantung sebagai salah satu transportasi ramah lingkungan untuk melayani mobilitas dan pariwisata di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan di IKN," ujar Budi Karya  dalam keterangannya, Jumat (2/9/2022).

Di IKN, kereta gantung akan berfungsi sebagai layanan transportasi untuk menghubungkan antara zona bisnis dan komersial dengan zona perumahan di IKN.

Tidak hanya di IKN, kereta gantung juga dapat digunakan di sejumlah wilayah di Indonesia, untuk menghubungkan daerah yang berbukit atau sulit untuk dijangkau selain juga dapat dimanfaatkan sebagai objek wisata.

Pada kesempatan tersebut, Budi Karya juga mengundang pihak Doppelmayr dan sejumlah perusahaan di Austria untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan dan pengembangan sistem transportasi perkeretaapian di Indonesia, khususnya kereta gantung.

Termasuk melakukan kerja sama pengembangan SDM dalam teknologi kereta gantung, dengan melaksanakan program pertukaran SDM, maupun program-program lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI