Profil Dirut Taspen Kosasih, Dituduh Kelola Dana Capres 2024 Rp300 T Hingga Dikaitkan Video Viral

M Nurhadi Suara.Com
Senin, 29 Agustus 2022 | 16:15 WIB
Profil Dirut Taspen Kosasih, Dituduh Kelola Dana Capres 2024 Rp300 T Hingga Dikaitkan Video Viral
Harta Kekayaan Dirut Taspen, ANS Kosasih (Instagram/taspen)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sosok Antonius Nicholas Stephanus Kosasih atau ANS Kosasih lekat dekan profil Dirut Taspen. Menduduki jabatan tertinggi, ANS Kosasih juga berhak menentukan kebijakan lembaga yang bertugas mengelola dana pensiun tersebut. Kosasih juga disebut-sebut mengelola dana untuk pencalonan presiden (capres) untuk pemilu 2024 senilai Rp300 triliun. 

Tudingan pengelolaan dana ratusan triliun untuk keperluan pencalonan presiden ini pertama kali dilontarkan pengacara Kamaruddin Simanjuntak.

Pengacara berdarah Batak ini menjadi pembela Brigadir J dalam kasus kematiannya. Saat ini, Kamaruddin mengakui telah mengantongi bukti dan siap untuk melayangkan gugatan hukum. Tuduhan itu juga dilengkapi bukti bahwa duit triliunan rupiah itu dikelola ANS Kosasih bersama para wanita simpanannya. 

Sebelumnya ANS Kosasih mulai dikenal publik setelah dirinya ditunjuk sebagai Direktur Utama Taspen pada tahun 2020. Namun, awal karier yang cemerlang ANS Kosasih bukan dimulai dari menjadi Dirut Taspen.

Baca Juga: Ungkap Fakta Wanita Ngaku Dilarang Masuk Masjid At-Thohir Gegara Tak Pakai Kerudung, Pria Ini Singgung Kasus Ferdy Sambo

Pria kelahiran Jakarta, 12 Juli 1970 pun pernah menduduki beberapa jabatan penting sebelumnya, antara lain Direktur Keuangan PT Wijaya Karya (Persero) (2016 - 2019), Komisaris Utama Wika Reality (2016-2017), Direktur Utama PT Transportasi Jakarta(TRANSJAKARTA) (2014-2016), dan Direktur Keuangan Perum Perhutani (2010-2014). 

Sebelum meniti karier di perusahaan nasional, ANS Kosasih adalah lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada pada tahun 1992. Ia kemudian melanjutkan pendidikan S2 di Magister Manajemen Keuangan dan Investasi, Institut Pengembangan Manajemen Indonesia (IPMI), 2006.

Kasus yang membelit ANS Kosasih soal pengelolaan dana ratusan triliun itu tak main-main. Bukan hanya lantaran uangnya, namun juga soal banyak wanita simpanan pria 52 tahun tersebut. 

"Wanita-wanita ini ditaro di apartemen salah satunya di Jakarta Barat itu bintang 7. Wanita-wanita ini dititip uang dengan cara uang yang 300 triliun itu diinvestasikan lalu ada cashback dari wanita-wanita yang tidak ia nikahi secara resmi hanya secara ghoib dinikahinya," ungkap Kamaruddin, sebagaimana dilansir melalui akun Twitter @cobeh2021, Jumat 26 Agustus 2022.

Tak berapa lama, lalu viral di media sosial sebuah video yang diduga adalah ANS Kosasih ketika dilabrak istri sahnya. Video tersebut diunggah oleh akun Twitter @kr1t1kp3d45_pro (28/8/2022).

Baca Juga: Wanita Ngaku Anak PNS Rendahkan Anak Petani, Publik: Segitunya Pengen Terkenal

Video berdurasi dua menit 11 detik itu memperlihatkan seorang wanita marah-marah kepada pria yang diduga ANS Kosasih. Pria tersebut baru saja keluar dari sebuah bangunan diikuti seorang wanita lain.

Kasus main perempuan sebenarnya bukan kali pertama menimpa ANS Kosasih. Awal 2021, dia dilaporkan istrinya sendiri, RL ke polisi atas dugaan melakukan tindakan kekerasan psikis dalam rumah tangga (KDRT). Laporan tersebut tertuang dalam laporan nomor bukti laporan polisi LP/1117/II/YAN.2.5/2021 SPKT PMJ, tanggal 26 Februari 2021. Namun, ANS Kosasih kemudian membantah bahwa ia melakukan KDRT kepada istrinya. 

Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI