Suara.com - Pemerintah Uzbekistan resmi memblokir akses internet bursa kripto yang tidak berlisensi dan berkantor di luar negeri, seperti Binance, Kraken dan lain sebagainya.
Dalam keterangan resmi mereka, Pemerintah Uzbekistan menjelaskan, aktivitas bursa kripto asing yang diakses warga Uzbekistan semakin meningkat belakangan ini. Sehingga pemerintah setempat berharap mereka mendaftarkan lisensi agar tetap bisa beroperasi.
Dalam laporan Crypto News, delapan bursa kripto luar negeri saat ini sudah diblokir, termasuk Binance, Kraken, FTX dan Huobi Global.
Saat ini, satu-satunya bursa kripto asing yang diizinkan beroperasi di Uzbekistan adalah Kobea Group asal Korea Selatan karena telah mendapat lisensi dari tahun 2019.
Baca Juga: Masa Depan Mata Uang Kripto Jadi Incaran Banyak Investor
“Bursa kripto asing yang tidak terdaftar tidak memiliki kewajiban legal bagi transaksi dengan aset kripto. Mereka tidak bisa menjamin keaslian transaksi serta penyimpanan dan perlindungan data pribadi rahasia warga Republik Uzbekistan,” kata Badan Nasional Projek Perspektif Uzbekistan (NAPP).
Mereka menjelaskan, pemblokiran ini berlaku untuk semua bursa kripto yang tidak memiliki lisensi beroperasi sebagai bursa sesuai hukum negara Uzbekistan.
Mengutip dari Blockchain Media, mulai tahun depan, tiap kalangan di Uzbekistan hanya diizinkan melakukan perdagangan kripto melalui penyedia layanan domestik yang beroperasi sesuai dengan regulasi nasional.
Pemerintah setempat mengimbau kepada masyarakat terkait ancaman kejahatan siber yang mengancam keamanan data termasuk aset kripto.
Selain itu, pemerintah menghimbau warga yang mengetahui perusahaan yang melanggar regulasi agar melaporkan kepada pihak berwenang.
Pada tahun 2020 lalu, Presiden Uzbekistan Shavkat Mirziyoyev mengusulkan adanya UU bebas pajak bagi aktivitas kripto di negara tersebut.
Baca Juga: Harga Kripto Hari Ini Ngegas, Bitcoin, Ethereum Hingga Dogecoin Kompak Menguat
RUU tersebut mencakup proposal mining pool nasional dimana penambang kripto dapat memakai listrik dengan tarif lebih hemat. Penambang diwajibkan mendaftar kepada regulator demi mendapat lisensi operasi.
Aturan itu turut melibatkan proposal pembuatan Lembah Blockchain, yaitu sandbox regulasi bagi perusahaan-perusahaan yang ingin mengenalkan teknologi blockchain dan mengedarkan aset kripto.
Pada saat itu, Bursa Kripto Uzbekistan (UZNex) merupakan bursa kripto domestik berlisensi pertama di wilayah Turkestan. Pemerintah Uzbekistan memberikan izin kepada platform tersebut sebagai bagian kebijakan pro kripto.