Suara.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan di tengah perayaan HUT Ke-77 Kemerdekaan RI Tahun 2022 masih banyak masyarakat Indonesia yang hingga kini belum menikmati aliran listrik, khususnya bagi masyarakat di wilayah terpencil.
Tak hanya itu, ia juga mengungkapkan banyak Rakyat Indonesia yang masih belum mendapatkan BBM dengan harga terjangkau.
"Masih banyak saudara kita yang belum pernah menikmati listrik sama sekali, masih ada saudara kita yang belum menikmati harga BBM yang terjangkau," kata Arifin saat apel Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (17/8/2022).
Padahal, jika menengok sesuai UUD 1945 pasal 33, tersebut tanggung jawab pengelolaan sumber daya alam dan komoditas energi yang menguasai hajat hidup orang banyak dikelola secara berkeadilan untuk mewujudkan kemakmuran rakyat.
Baca Juga: Setengah Juta Rumah Tangga Indonesia Hidup Tanpa Listrik, Solusinya?
Dalam melaksanakan amanah pasal 33 ayat (4) tersebut, lanjut Arifin, perwujudan keadilan pada sektor ESDM yaitu melalui energi berkeadilan, dengan lima pilar kebijakan utama yaitu, peningkatan rasio elektrifikasi, pemerataan dan keterjangkauan, keberlanjutan, investasi dan pertumbuhan, serta reformasi birokrasi merupakan tantangan tersendiri bagi Kementerian ESDM untuk mewujudkan cita-cita tersebut.
"Hal tersebut hanya merupakan sebagian kecil tantangan yang dihadapi," katanya.
"Masih banyak lagi tantangan dan permasalahan bangsa ini yang harus kita selesaikan. Perlu suatu lompatan inovasi birokrasi dalam menyelesaikan segala permasalahan di sektor ini," tambah Arifin.
Untuk itu, kata dia, paradigma pengelolaan energi dan sumber daya mineral telah mengalami perubahan, yang semula sebagai sumber pendapatan Negara, sekarang menjadi penggerak perekonomian negara.
Baca Juga: Sudah 2021, Masih Ada Warga Miskin Sragen Tinggal di Hutan Tanpa Listrik!