Suara.com - Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop dan UKM) bekerjasama dengan Yayasan Perempuan Tangguh Indonesia (PTI) mendorong para pelaku bisnis dari kalangan disabilitas agar menguasai ekonomi digital, seiring transformasi digital yang terjadi pada hampir semua aspek kehidupan.
Untuk itu, Kemenkop dan UKM mengajak para pengusaha dari kaum disabilitas binaan Yayasan PTI agar ikut berpartisipasi dalam acara Quarterly Seminar 3 Side Event B20 G20 Digital Economy to Support SDGs.
Adapun side event ini membahas adopsi digitalisasi bagi kalangan UMKM yang telah dilakukan Indonesia.
Mengusung tema "Spirit No One Behind”, Kemenkop dan UKM memberi kesempatan sebesar-besarnya kepada pelaku bisnis dari kaum disabilitas binaan Yayasan PTI untuk menampilkan hasil-hasil karyanya di acara B20 G20.
Karya-karya yang dipamerkan antara lain meliputi craft, kuliner dan eksibisi keterampilan disabilitas yang telah dididik dan disalurkan melalui PTI Academy batch 1 dan 2.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki membuka langsung acara ini secara daring. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Gubernur Bali I Wayan Koster, Duta Besar India Manoj Kumar Bharti, Menteri Kominfo Jhonny Gerad Plate secara virtual dan para stakeholder terkait.
Dalam sambutannya, Teten Masduki menyebutkan, pemilihan tema ini sesuai dengan fokus agenda presidensial G20, dalam digital transformation. Hal itu, lanjut dia, terkait dengan upaya mempersiapkan landscape baru kerjasama antar negara dan stakeholder guna memastikan kesejahteraan bersama di Indonesia.
"Berbicara mengenai ekonomi digital, tentu sangat lengkap dengan memanfaatkan aspek tekonolgi digital terkait proses bisnis UMKM dan koperasi,” ujar Teten.
Teten mengemukakan, pemanfaatan ekonomi digital saat ini juga menjadi perhatian bagi pengembangan proses bisnis UMKM dan koperasi.
Baca Juga: Shopee Hadirkan Beragam Promo Menarik untuk Majukan UMKM
Berdasarkan data dari Kemenkop dan UKM sebanyak 86% dari seluruh pelaku UMKM di Indonesia sangat bergantung pada internet untuk menjalankan kegiatan usahanya.