Suara.com - Pembangunan jalan tol Mamminasata (Makassar, Maros, Sugguminasa-Gowa, Takalar) di Sulawesi Selatan dicoret dari daftar Proyek Strategis Nasional (PSN).
Hal ini merujuk Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian No 9 Tahun 2022 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian No 7 Tahun 2021 tentang Perubahan Daftar Proyek Strategis Nasional.
Kepala Bappelitbangda Sulsel Andi Darmawan Bintang menjelaskan, jalan Tol Mamminasata dicoret dari daftar PSN karena pemerintah pusat mempertimbangkan soal waktu penyelesaian proyek tersebut.
Pemerintah pusat berharap semua PSN bisa selesai pada tahun 2024 mendatang, sebelum masa jabatan Presiden Jokowi berakhir.
Baca Juga: 25 Kepala Daerah Dukung Transaksi Non Tunai di Sulawesi Selatan
"Tentu kita maklumi. Karena jalan Tol Mamminasata ini kalau tidak salah memang masih dalam tahap perencanaan dan tidak mungkin bisa selesai dalam dua tahun pengerjaan," kata Darmawan Bintang, dikutip dari Antara.
Sebelumnya, proyek pembangunan jalan tol lingkar Mamminasata ini masuk dalam 16 daftar rencana pembangunan jalan tol 2022 yang disusun pemerintah pusat. Anggaran investasi senilai Rp7,4 triliun dan akan melibatkan pihak swasta.
Meski demikian, Darmawan berharap Tol Mamminasata ini bisa tetap menjadi perhatian Pemerintah Pusat. Mengingat, jalan ini sangat dibutuhkan sebagai jalan penghubung dalam Kawasan Mamminasata.
"Jalan ini dianggap sebagai salah satu infrastruktur yang bisa menggenjot perekonomian nasional," ujarnya.
Agar proyek ini tetap berlanjut, Darmawan Bintang menyebut ada beberapa skenario yang bisa diambil. Salah satunya, dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan, Rabu 3 Agustus 2022
"Kami harap pemerintah pusat bisa mengasistensi kita untuk bekerjasama dengan investor dalam pembiayaan proyek ini," pungkasnya.