Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan hari Selasa (2/8/2022) dibuka kembali dibuka naik ke level 6.988 setelah ditutup dilevel 6.968 pada perdagangan kemarin.
Melansir data RTI, IHSG diawal pra perdagangan dibuka naik 19,5 basis poin atau menguat 0,28 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka menguat, pada awal perdagangan indeks ini naik 4,1 basis poin atau menguat 0,42 persen ke level 986.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 681 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp350 miliar dengan volume transaksi mencapai 40 ribu kali.
Baca Juga: Awal Pekan IHSG Parkir di Level 6.968 Menguat 0,25 Persen
Sebanyak 160 saham menguat, 118 saham melemah dan 228 saham belum ditransaksikan.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memprediksi IHSG berpotensi menguat pada perdagangan hari ini.
"Penguatan ini akibat sentimen laporan kinerja emiten sepanjang semester satu dan kuartal kedua 2022," kata William dalam analisanya.
Namun lanjut William, IHSG diprediksi menguat terbatas pasca rilis data inflasi.
"IHSG pasca rilis data perekonomian inflasi masih terlihat akan berada dalam rentang sideways dengan potensi kenaikan terbatas," ungkap William.
Baca Juga: Awali Bulan Agustus 2022, IHSG Dibuka Naik Ke Level 6.972
Ia memprediksi IHSG bergerak di rentang support 6.789 dan resistance 7.074. Karena itu, ia merekomendasikan sejumlah saham, yakni HMSP, ASRI, PWON, TBIG, BBCA, dan BINA.