Menariknya, perseroan dapat menekan beban umum dan administrasi sedalam menjadi Rp1,544 triliun. Sehingga laba usaha tumbuh 11,02 persen menjadi Rp4,482 triliun.
Sementara itu, aset tumbuh 16,13 persen dibanding akhir tahun 2021 menjadi Rp22,144 triliun dipicu bengkaknya utang lain lain kepada pihak berelasi sebesar 310,9 persen menjadi Rp3,23 triliun.