Menghitung Pembengkakan Biaya Proyek Kereta Cepat yang Berpotensi Membebani APBN

M Nurhadi Suara.Com
Kamis, 28 Juli 2022 | 14:49 WIB
Menghitung Pembengkakan Biaya Proyek Kereta Cepat yang Berpotensi Membebani APBN
Foto udara konstruksi untuk jalur kereta cepat Jakarta-Bandung di samping Jalan Tol Purbaleunyi di Pasir Koja, Bandung Jawa Barat, Minggu (17/1/2021). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Padahal, utang Indonesia ke negara lain seperti Singapura, AS dan Jepang justru turun. Dari sisi mata uang, utang luar negeri (ULN) terbanyak masih dalam dolar AS.

Ketergantungan Indonesia pada China juga mencakup pembiayaan sejumlah proyek. Proyek paling baru adalah Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Proyek ini dikerjakan oleh PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) yang merupakan perusahaan patungan konsorsium BUMN Indonesia dan BUMN China.

Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI