Suara.com - Duo pabrikan asal Korea Selatan, Hyundai Motor Co. dan Kia Corp. berhasil mencatatkan peningkatan penjualan signifikan di Vietnam dan Indonesia pada paruh pertama tahun 2022.
Laporan yang disampaikan Yonhap pada Minggu (24/7/2022) kemarin menyebut, pencapaian ini jadi cerminan keberhasilan pabrikan Korsel di tengah dominasi pabrik Jepang.
Menurut data dari Asosiasi Produsen Mobil Vietnam, penjualan gabungan dari Hyundai Thanh Cong Manufacturing Vietnam dan THACO Kia -- perusahaan patungan pembuat mobil Korea Selatan di Vietnam -- mencapai 71.882 unit pada periode Januari-Juni, atau naik 29,3 persen dari tahun lalu.
Angka penjualan gabungannya 1,7 kali lebih besar dibandingkan dengan penjualan Toyota Motor Corp Jepang di Vietnam dengan 43.085 unit.
Baca Juga: 5 Kebiasaan Orang Korea Selatan, Jangan Heran
Bisnis gabungan Hyundai dan Kia di pasar Vietnam yang sedang tumbuh tercatat sebesar 38,3 persen, melampaui Toyota dengan 23,2 persen.
Sementara, penjualan gabungan produsen mobil Korea Selatan di Indonesia saat ini melonjak menjadi 12.013 unit dengan lebih dari 90 persen mobil yang dijual adalah merek Jepang.
Menurut Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), terdapat pertumbuhan hampir empat kali lipat dibandingkan dengan tahun lalu.
Pangsa pasar Hyundai dan Kia di Indonesia juga naik menjadi 2,6 persen, naik 1,8 persen dari tahun lalu.
Hyundai menyelesaikan pembangunan pabrik di kompleks industri Deltamas, Cikarang, Jawa Barat, pada bulan Desember. Pabrik tersebut disebut memiliki kapasitas produksi 150.000 unit per tahun.
Baca Juga: Elektabilitas Ganjar Pranowo Berada di Puncak, Anies Baswedan Berada di Posisi Kedua
Pabrik di Indonesia sudah memproduksi Hyundai Creta, Ioniq 5, Santa Fe, dan yang terbaru adalah MPV Stargazer.