Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan hari Kamis (21/7/2022) dibuka melesat ke level 6.879 setelah ditutup pada level 6.874 pada perdagangan kemarin.
Melansir data RTI, IHSG diawal pra perdagangan dibuka naik 4,9 basis poin atau menguat 0,07 persen.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib laju IHSG terus merangkak naik hingga posisi 6.885 atau telah menguat sebesar 0,16 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka menguat pada awal perdagangan indeks ini naik ke zona hijau di level 974 atau menguat 0,9 basis poin atau 0,10 persen.
Baca Juga: IHSG Melesat 138 Basis Poin dan Ditutup Pada Level 6.874
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 249 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp170 miliar dengan volume transaksi mencapai 14 ribu kali.
Sebanyak 189 saham menguat, 49 saham melemah dan 236 saham belum ditransaksikan.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pasar berekspektasi Bank Indonesia (BI) masih menahan suku bunga acuan di level 3,5 persen dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) bulan ini.
"Jelang rilis suku bunga acuan hari ini disinyalir masih belum terdapat perubahan," kata William dalam analisanya.
Dengan demikian kata dia laju IHSG pada hari ini kemungkinan akan bergerak menguat.
Baca Juga: Rabu Pagi IHSG Dibuka Melesat ke Level 6.778
Menurutnya belum berubahnya tingkat suku bunga acuan BI juga akan membuat fundamental emiten tetap terjaga. Dengan demikian, pasar saham masih menjadi investasi yang menarik di mata investor.
"Hari ini IHSG berpotensi naik," kata William.
Ia memproyeksi pasar saham bergerak dalam rentang support 6.721 dan resistance 6.956 hari ini.