466.011 Unit Program Sejuta Rumah Sudah Dibangun, Pemerintah Janji Biaya Murah untuk Semua Kalangan

M Nurhadi Suara.Com
Selasa, 19 Juli 2022 | 11:49 WIB
466.011 Unit Program Sejuta Rumah Sudah Dibangun, Pemerintah Janji Biaya Murah untuk Semua Kalangan
Dokumentasi. Foto udara perumahan di kawasan Majalaya, Karawang, Jawa Barat, Rabu (9/2/2022). ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar/wsj. (ANTARA FOTO/Muhamad Ibnu Chazar)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Realisasi Program Sejuta Rumah, berdasarkan data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sudah mencapai 466.011 unit rumah di seluruh wilayah Indonesia hingga semester I 2022.

Jumlah itu terdiri dari 382.162 hunian untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan 83.849 hunian untuk non-MBR.

“Progres pembangunan Program Sejuta Rumah per 30 Juni 2022 lalu tercatat sebanyak 466.011 unit di seluruh wilayah Indonesia dan diperkirakan akan terus meningkat hingga akhir tahun,” kata Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto, Selasa (19/7/2022).

Ia menjelaskan, KemenPUPR bersama para pemangku kepentingan bidang perumahan seperti pemda, pengembang, perbankan, sektor swasta dan masyarakat akan terus mendorong pembangunan rumah layak untuk seluruh kalangan.

Baca Juga: Milenial Dikhawatirkan Tak Mampu Beli Rumah, BUMN Diminta Perbanyak Bangun Hunian Bersubsidi

Hal itu karena rumah merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia yang harus dipenuhi, selain sandang dan pangan. Oleh karena itu, penyediaan rumah untuk masyarakat memerlukan intervensi dari pemerintah dalam merealisasikannya.

Program Sejuta Rumah (PSR), kata dia, merupakan wujud percepatan dan kolaborasi antara pemerintah dengan para pelaku pembangunan perumahan untuk menyediakan hunian yang layak bagi masyarakat.

PSR dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo sejak 2015 dengan capaian hingga akhir tahun 2021 lalu mencapai 6.871.094 unit.

“Program Sejuta Rumah ini merupakan wujud nyata pemerintah untuk menyediakan hunian layak bagi masyarakat. Kami di Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR memiliki berbagai program pembangunan perumahan seperti pembangunan rumah susun, rumah khusus, rumah swadaya dan bantuan prasarana, sarana dan utilitas (PSU) perumahan bersubsidi,” kata dia, dikutip dari Antara.

Merujuk pada data Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, capaian PSR per tanggal 30 Juni 2022 mengalami kenaikan sebanyak 187.286 unit dari Mei 2022 lalu.

Baca Juga: Progres Revitalisasi Taman Mini Indonesia Indah Sudah Capai 70%

Dari total realisasi PSR, untuk hasil pembangunan rumah MBR berasal dari Kementerian PUPR sebanyak 161.583 unit, Kementerian/ Lembaga 78 unit, pemerintah daerah 13.321 unit, pengembang perumahan 153.760 unit.

Selanjutnya adalah pembangunan rumah yang dilaksanakan melalui tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) sebanyak 117 unit dan rumah yang dibangun oleh masyarakat sebanyak 53.303 unit.

Selain itu, untuk rumah non-MBR berasal dari pembangunan rumah yang dilaksanakan oleh pengembang sebanyak 62.911 unit dan masyarakat sebanyak 20.938 unit.

“Kami optimis capaian Program Sejuta Rumah akan terus meningkat hingga akhir tahun ini. Apalagi rumah merupakan kebutuhan dasar masyarakat yang harus dipenuhi sebagai tempat tinggal serta menciptakan generasi muda bangsa yang unggul di masa depan,” pungkas Iwan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI