Infografis
Suara.com - PT Pos Indonesia (Persero) terus berinovasi. Salah satunya dalam layanan transaksi keuangan digital, yakni dengan mengembangkan aplikasi Pospay.
Pospay menjadi layanan jasa keuangan Pos Indonesia yang membidik anak muda untuk melakukan transaksi digital melalui smartphone.
Salah satu penggunanya adalah Ndarboy Genk. Musisi yang banyak menciptakan lagu-lagu dengan bahasa Jawa ini menyebutkan aplikasi Pospay layak diapresiasi karena mampu menyediakan layanan jasa keuangan digital dalam satu genggaman.
"Pospay tidak kalah keren dengan aplikasi lain. Aku sudah download. Pospay bisa buat bayar listrik dan tagihan lain-lain. Yang enggak bisa cuma satu, bayarin mantanmu, hahaha," kata Ndarboy Genk belum lama ini.
Pospay turut berpartisipasi pada Indie Playground Resurrection, yaitu dengan menyediakan tiket Festival harga spesial jika dibeli melalui Pospay. Kehadiran Pospay pada ajang musik ini diakui Ndarboy Genk cukup efektif untuk masuk ke kalangan milenial.
"Pospay aslinya sudah keren, cuma mungkin banyak teman-teman yang belum mencoba. Nah, dengan membeli tiket konser melalui Pospay jadi bisa semakin banyak orang yang mengenal Pospay. Orang jadi tahu bahwa Pospay bisa buat alat pembayaran. Kalau bisa Pospay lebih banyak kerja sama dengan event lain biar makin dikenal," tutur pelantun hits Mendung Tanpo Udan ini.
Lebih lanjut Ndarboy Genk berharap agar Pos Indonesia memperbanyak kegiatan berbasis acara musik dan seni. Tentunya dengan Pospay sebagai alat pembayaran digital untuk membeli tiket.
"Berharap bisa banyak event lain yang menyatukan berbagai genre musik, seni lukis, dan tari. Berbagai seni dan juga UMKM bisa dikumpulkan jadi satu. Pokoknya, Pospay emang paling ngerti kamu," katanya.
Sementara itu, pengunjung Indie Playground Resurrection yaitu Iwan dan Diah dari Ponorogo, mengaku senang menggunakan aplikasi Pospay.
Baca Juga: Pos Indonesia Gandeng Uniba Madura Kenalkan Layanan Keuangan Digital Pospay
"Membeli tiket dengan aplikasi Pospay lebih enak, mudah, bisa top up pakai m-banking. Jadi cuma pakai handphone bisa dapat tiket. Tidak takut enggak kebagian tiket," kata Iwan.
