Kabur ke Singapura, Presiden Sri Lanka Rajapaksa Mengundurkan Diri 'Lewat Email'

M Nurhadi Suara.Com
Jum'at, 15 Juli 2022 | 08:47 WIB
Kabur ke Singapura, Presiden Sri Lanka Rajapaksa Mengundurkan Diri 'Lewat Email'
Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa sebelum dilantik pada Senin (18/11/2019) waktu setempat. (Foto: AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa mengumumkan pengunduran diri melalui surat elektronik yang dikirim dari Singapura pada Kamis (14/7/2022).

Surat itu ia kirimkan beberapa jam setelah kabur ke Singapura ketika Sri Lanka digempur protes massal atas krisis ekonomi.

Juru bicara Pemerintah Sri Lankan menyebut, Rajapaksa menyampaikan pengunduran diri melalui surat elektronik dan pernyataannya itu akan menjadi resmi pada Jumat, yaitu setelah surat tersebut diperiksa kebenarannya secara hukum.

Kabar ini disambut gembira oleh masyarakat di Kolombo. Massa bahkan berkumpul di luar sekretariat presiden.

Mereka melawan aturan jam malam yang diberlakukan di kota tersebut. Orang-orang yang berkerumun menyalakan kembang api, meneriakkan berbagai slogan, serta berjoget-joget kegirangan di lokasi protes Gota Go Gama. Penyebutan lokasi itu diambil sebagai olok-olok terhadap nama Gotabaya Rajapaksa.

"Seluruh negeri hari ini akan merayakan,Ini adalah kemenangan besar, " kata seorang aktivis, Damitha Abeyrathne dikutip dari Reuters.

"Kami tidak pernah mengira akan membebaskan negara ini dari mereka," ujarnya lagi.

Ia mengacu pada keluarga Rajapaksa yang mendominasi politik di negara Asia Selatan itu selama dua dasawarsa.

Rajapaksa pada awalnya kabur ke Maladewa pada Rabu (13/7/2022) dan kemudian ke Singapura pada Kamis dengan menggunakan pesawat Arab Saudi, menurut orang yang mengetahui perjalanan tersebut.

Baca Juga: Melarikan Diri saat Krisis Ekonomi, Presiden Sri Lanka Tiba di Singapura

Pemerintah Maladewa pada Kamis membenarkan bahwa negara itu sudah memberikan izin diplomatik bagi sebuah pesawat Angkatan Udara Sri Lanka, yang membawa Presiden Gotabaya Rajapaksa beserta isterinya, untuk transit.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI