Siapa Klub Sepakbola Terkaya di Indonesia? Ternyata Ada Campur Tangan Bisnis Bakrie

M Nurhadi Suara.Com
Rabu, 13 Juli 2022 | 16:05 WIB
Siapa Klub Sepakbola Terkaya di Indonesia? Ternyata Ada Campur Tangan Bisnis Bakrie
Pesepak bola Persija Jakarta Makan Konate (kiri) bersama Taufik Hidayat (kanan) berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Persikabo 1973 pada pertandingan Liga 1 di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Minggu (13/3/2022). [ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/hp]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bukan sekadar olahraga, klub sepak bola ternyata memiliki potensi bisnis yang menggiurkan. Pemilik klub dan pemain bola di eropa misalnya, sebagian dari mereka didapuk sebagai orang-orang terkaya di jagat raya. Klub Indonesia dan pemiliknya pun sama. Mereka adalah orang-orang tajir melintir dengan kekayaan menggunung. 

Melansir sejumlah sumber, klub Indonesia terkaya masih dipegang oleh Persija Jakarta. Klub berjuluk Macan Kemayoran ini menjadi kawah candradimuka bagi pemain kenamaan tanah air, di antaranya Bambang Pamungkas, Andritany, dan Riko Simanjuntak. Pemain-pemain tersebut memiliki nilai transfer yang mencapai miliaran rupiah. 

Nilai pemain tersebut sebanding dengan nilai pasar Persija Jakarta. Diketahui nilai pasar klub ibu kota itu mencapai Rp108,8 miliar. Tak heran, Persija juga mampu merekrut pemain asing bertalenta seperti Michael Krmencik dan Ondrej Kudela. Lalu siapakah pemilik Persija Jakarta?

Persija Jakarta berada di bawah naungan PT Persija Jaya Jakarta yang dimiliki oleh Nirwan Bakrie, salah satu petinggi di perusahaan multisektor Bakrie Group. Tak heran, Nirwan mampu jorjoran mengeluarkan dana untuk mendatangkan pemain berkualitas ke Persija.

Baca Juga: Persija Gelar Grand Launching Tim dan Jersey di Stadion Wibawa Mukti, Berikut Harga Tiketnya

Kendati demikian, Nirwan Bakrie diketahui tidak terlibat langsung dalam pengelolaan manajemen klub. Namun, bisnis bola bukanlah hal asing bagi saudara Aburizal Bakrie ini. Pasalnya, sebelum menjadi bos Persija, Nirwan lebih dulu membeli klub Pelita Jaya dan Brisbane Roar di Australia. 

Kekayaan Nirwan Bakrie sebagian besar berasal dari lini usaha Bakrie Group. Dia saat ini menjabat sebagai co-Chairman Bakrie Group yang mengendalikan korporasi lintas sektor. Nama Nirwan juga tertulis dalam website Universitas Bakrie sebagai Ketua Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Bakrie. 

Sebelumnya kiprah Nirwan Bakrie di dunia usaha disorot setelah salah satu perusahaan yang dipimpinnya, PT Lapindo Brantas menjadi penyebab bencana nasional Lumpur Lapindo di Porong, Sidoarjo, Jawa Timur. Nirwan Bakrie saat itu menjabat sebagai CEO Lapindo Brantas, anak usaha di bawah naungan PT Energi Mega Persada yang bergerak di bidang energi. 

Lini usaha Nirwan Bakrie juga diwariskan kepada ketiga anaknya. Masing-masing dari mereka memegang jabatan strategis di Grup Bumi, sebuah perusahaan pertambangan. Anak-anak Nirwan yakni Adika Nuraga Bakrie, Adhika Andrayudha Bakrie, dan Adika Aryasthana Bakrie diangkat sebagai presiden direktur hingga komisaris.

Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni

Baca Juga: Nia Ramadhani Tampil Seksi Joget-Joget Bareng Suami, Tubuh Berisinya Disorot

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI