Sajikan Santapan Khas Nusantara, Warung Indonesia Jadi Obat Rindu Jemaah Haji

M Nurhadi Suara.Com
Senin, 27 Juni 2022 | 12:47 WIB
Sajikan Santapan Khas Nusantara, Warung Indonesia Jadi Obat Rindu Jemaah Haji
Jamaah haji atau jamaah calon haji yang kangen rumah bisa makan di warung Indonesia di Mekkah. (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jamaah haji asal Indonesia kini tak perlu gundah jika rindu dengan santapan nusantara, pasalnya, Warung Indonesia yang hadir di Mekkah siap menyediakan produk dan jajanan tradisional Indonesia.

"Warung Indonesia hadir di satu kompleks pemondokan terbesar jemaah haji Indonesia di Mekkah, tepatnya di Al Kiswah Towers Hotel Makkah," kata KJRI Jeddah dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Senin.

Warung Indonesia itu dikelola oleh seorang diaspora berkewarganegaraan Arab Saudi dengan tujuan bukan semata mengejar keuntungan, tetapi juga membantu jemaah dan sekaligus memperkenalkan berbagai produk makanan dan minuman Indonesia yang telah beredar di pasar Arab Saudi.

KJRI Jeddah mengatakan, kehadiran Warung Indonesia membuat para jemaah haji Indonesia tak perlu bingung jika kurang berselera dengan hidangan rutin yang disediakan oleh perusahaan katering jemaah haji.

Baca Juga: Penting! Ini Fungsi Gelang Jemaah Haji, Jangan Disepelekan!

"Terlebih-lebih saat kondisi tubuh sedang tak bersahabat dan selera pun ikut terganggu. Kondisi seperti ini kerap memicu rasa kangen terhadap makanan selingan seperti bakso, mie instan, dan jajanan tradisional yang biasa mereka temukan di tanah air," kata KJRI Jeddah.

Al Kiswah Towers Hotel Makkah sengaja dipilih sebagai lokasi Warung Indonesia karena memiliki kapasitas tampung tamu yang cukup besar. Hotel yang berjarak sekitar 1,8 kilometer dari Masjidil Haram itu terdiri dari beberapa gedung (tower), masing-masing berkapasitas 5.000 jemaah.

Konsul Jenderal RI di Jeddah Eko Hartono saat meninjau Warung Indonesia tersebut sempat mencicipi hidangan bakso dan santapan ringan lainnya.

Ada pula jajanan tradisional Indonesia seperti bakwan, bolu kukus, kembang goyang, tempe mendoan, tahu isi dan aneka jajanan lainnya di warung itu.

Selain itu juga aneka produk makanan dan minuman kemasan, di antaranya mie instan, teh dan kopi, hingga obat ringan asal Indonesia dengan harga yang relatif lebih murah karena disuplai langsung oleh para importir.

Baca Juga: Sempat Bikin Ruwet, Jemaah Haji Lega Sales Kartu Perdana di Bandara Jeddah Lenyap

"Jadi jemaah tak perlu repot-repot keluar hotel, pergi ke toko atau apotek. Pegal-pegal, linu atau masuk angin, tinggal mampir ke Warung Indonesia," kata Konjen Eko saat meninjau warung tersebut.

"Inisiatif ini selain sebagai ajang promosi, juga salah satu terobosan untuk menyerap produk-produk kita di pasar Arab Saudi," sambung dia.

Ia juga menegaskan, KJRI Jeddah akan terus berupaya memanfaatkan semua peluang, termasuk musim haji, untuk memperluas peredaran produk-produk Indonesia, sekaligus mempromosikan kuliner nusantara di Arab Saudi.

Warga negara Arab Saudi bernama Asim Garout dipercaya untuk mengelola warung tersebut karena selain fasih berbahasa Indonesia, mantan manajer sejumlah hotel bintang lima di kota suci Mekkah itu saat ini mengelola sejumlah restoran yang menyajikan masakan Indonesia.

Asim menyebutkan, Warung Indonesia dibuka di empat tower untuk memudahkan jemaah memperoleh kebutuhan yang mereka cari.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI