Cek Fakta
Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan hari ini Rabu (22/6/2022) bergerak volatil, di mana pada awal perdagangan IHSG dibuka naik ke level 7.051.
Namun sayangnya setelah dibuka tepat pukul 09.00 WIB laju IHSG justru berbalik arah dengan melemah ke posisi 7.026 atau terperosot 17 basis poin dengan pelemahan 0,17 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka melemah pada awal perdagangan indeks ini turun ke zona merah di level 1.015 atau merosot 0,21 persen.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 179 miliar lembar saham dengan nilai mencapai Rp151 miliar dengan volume transaksi mencapai 10 ribu kali.
Baca Juga: Kemudahan Transaksi Online di Indonesia Bikin Semangat Pelaku Bisnis dan UMKM Go-Online
Sebanyak 150 saham menguat, 44 saham melemah dan 198 saham belum ditransaksikan.
Direktur Utama PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memprediksi IHSG akan menguat akibat ditopang oleh kondisi ekonomi stabil dan musim pembagian dividen.
"Kondisi perekonomian yang stabil ditambah dengan masih adanya emiten yang membagikan dividen turut menopang pola pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang," ungkap William.
Ia memprediksi IHSG bergerak di rentang support 6.888 dan resistance 7.074. William pun merekomendasikan sejumlah saham untuk hari ini seperti, saham TLKM, BBCA, BBNI, BBRI, BINA, HMSP, UNVR, KLBF, dan WTON.
Baca Juga: Awas Terjebak! Ini 5 Ciri Pemilik Bisnis yang Terjebak jadi Asisten Karyawan!
