Suara.com - Teknik Industri Universitas Trisakti merayakan hari jadinya yang ke 38. Acara yang bertema “Build High Quality Future With Our Best Feature” diawali dengan sambutan Ketua panitia Elvania, Ketua HMTI Jan Michael, Ketua Jurusan Dr. Rina Fitriana, ST, MM, Assisten Wakil Dekan III Ir. Sucipto Adisuwiryo, MM, dan Rektor Universitas Trisakti Prof.Dr. Ir. Kadarsah Suryadi,DEA.
“Mari kita bersyukur di usia yang ke-38 ini, di usia yang sudah matang, sudah melewati banyak fase, Teknik Industri Trisakti terbukti dapat beradaptasi terhadap situasi yang tidak pasti di era pandemi ini. Semoga seluruh pemangku kepentingan yaitu dosen, karyawan, alumni, mahasiswa, pihak fakultas dan rektorat dapat bersama-sama membangun ekosistem Pendidikan yg mampu berinovasi dan mampu mendorong terciptanya kolabroasi yang tidak hanya menciptakan SDM unggul namun para lulusan sarjana yang bisa memberikan kontribusi nyarta terhadap bangsa dan negara,” kata Ambiya Pietoyo ST, M.Sc sebagai ketua Alumni IKATISAKTI dalam keterangannya, Sabtu (18/6/2022).
Selanjutnya Dr. Rina Fitriana selaku Ketua Jurusan Teknik Industri Trisakti mengatakan bahwa, TI Usakti pada ulang tahunnya yang ke 38 telah mendapatkan akreditasi Unggul BAN PT dan terakreditasi intenasional General IABEE.
Selain itu TI Usakti juga selama 2 tahun berturut-turut mendapatkan Hibah PKKM (Program Kompetisi Kampus Merdeka) pada tahun 2021 dan 2022.
Baca Juga: Industri Otomotif Indonesia Perlu Chip Semikonduktor, Jerman Lakukan Peningkatan Investasi
Menariknya dalam rangka HUT TI ke-38 ini juga telah dihasilkan buku Profil Dosen dan buku Profil Alumni Insight yang berisi profil kesuksesan Alumni TI Usakti.
"Semoga TI Usakti tambah kompak, tambah solid, dan dapat menghasilkan SDM yang unggul bagi Indonesia Jaya," kata Dr. Rina.
Sebagai perwakilan dari Fakultas Teknologi Industri, Sucipto Asisten Wakil Dekan 3 menyampaikan pesan dari Dekan bahwa pihaknya bersama-sama secara sinergi mempromosikan TI dan menjaga nama baik TI dari alumni, mahasiswa sehingga TI bisa lebih baik, berprestasi, dan dapat mewujudkan seperti apa yang diharapkan.
“Kita memasuki era baru era revolusi ke 4, era digital dimana kita menghadapi suatu tantangan, kita harus menghadapinya dengan VUCA yaitu visioner berani menghadapi ke depan, understanding memahami apa yang terjadi, Clarity membuat yang tidak jelas menjadi jelas, Agile responsive terhadap lingkungan. Dari definisi teknik industri yang memiliki lima elemen utama yaitu manusia, material, fasilitas, energy, informasi. Dimana sekarang kita memasuki era informasi tanpa meninggalkan 4 elemen lainnya. Dalam definisi teknik industri kita menggunakan matematika, fisika dan social science dan ini masih relevan dengan perkembangan sampai saat ini. Ketika kita bicara social science kita dihadapi dengan society 5.0. Dimana Society 5.0 merupakan elaborasi dari revolusi 4.0 yang berfokus pada manusia. Teknik industri menjadi lebih menarik karena adanya methods engineering analysis, adanya disain untuk melakukan prediksi dan evaluasi. Untuk menghadapi revolusi indutri 4.0, era digital khususnya dalam kacamata teknik industri akan terjadi demokratisasi informasi dan akses pengetahuan. Semua orang dari mana pun, siapa pun, jam berapa pun bisa mendapatkan informasi dengan mudah. Siapa yang menang saat ini adalah yang menguasai data dan menguasai informasi. Jadi mahasiswa Teknik Industri harus menguasai Big Data Analytic, statistik, data mining, artificial intelligence, menguasai komputasi, coding dan programming. Teknik Industri juga diharapkan bisa bekerjasama lintas prodi. Keberadaan Teknik Industri juga masih sangat relevan dengan perkembangan industri 4.0. Kerjasama dengan industri juga penting antara lain dengan Wadhwany Foundation, Finlandia, PT. Badak dan kementrian komunikasi dan informasi. Rektor sangat mengapresiasi prestasi Teknik Industri Usakti yang telah mendapatkan akreditasi Unggul Ban PT dan Akreditasi internasional IABEE General. Selamat ulang tahun Teknik Industri Usakti. Semoga semakin unggul dan jaya,” kata Prof. Kadarsah Suryadi selaku Rektor Univesitas Trisakti.
Acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng dan kue ulang tahun serta pemberian penghargaan kepada Prof. Dadan Umar Daihani sebagai salah satu pendiri Jurusan Teknik Industri Trisakti dan Dr. Dorina Hetharia atas dedikasinya sebagai Dosen senior di TI Usakti.
Baca Juga: Kemenperin Pilih Kawasan Industri Krakatau Cilegon Jadi Pilot Project Eco Industrial Park
Prof. Dadan menyampaikan cerita tentang sejarah berdirinya Teknik Industri Trisakti.
“Sebuah perjuangan bersama Alm. Dr. Arief Aryman dalam mendirikan Teknik Industri Trisakti. Jurusan Teknik Industri Trisakti sudah belajar pemograman komputer di awal berdirinya ditengah belum maraknya komputer. Jadi Teknik Industri sudah berfikir dunia informatif walaupun bukan bidangnya. Selanjutnya dengan didukung oleh Bapak Rohali dan mengundang dosen lulusan ITB, Ibu Didien, Ibu Tiena dan Ibu Docki, dengan 5 orang itu kita mengajar Teknik industri. Sekarang saya bangga lulusan Teknik Industri sudah mencapat 6.700 alumni yang tersebar dimana-mana dan telah sukses. Hal ini adalah hasil perjuangan bapak ibu dosen yang luar biasa. Mari kita bangun TI lebih maju dan berprestasi lagi”, kata Prof. Dadan Umar Daihani salah satu pendiri Teknik Industri Trisakti.
Demikian pula Dorina selaku dosen senior TI juga memberikan selamat atas HUT TI.
“Selamat untuk Teknik Industri, Terimakasih atas penghargaannya. Saya bangga dengan TI karena banyak alumni yang mendapat pekerjaan yg baik. Semoga TI terus unggul dan untuk mahasiswa terus belajar sungguh-sungguh sehingga menjadi alumnus yang dapat membawa nama baik almamater,” ucapnya.
Acara HUT TI Usakti ini dapat terselenggara dengan baik berkat donatur dan sponsor dari para alumni TI. Salah satu alumni yang juga merupakan sponsor adalah Todotua Pasaribu yang juga mendatangi acara ini secara offline.
“Saya senang menjadi bagian dari TI Usakti. TI Usakti telah berhasil membentuk saya sampai hari ini, dimana disini saya belajar, beroganisasi, bersosial masyarakat. Selamat dies natalis ke-38. 6700 lulusan adalah produk alumni berkualitas. Sudah banyak jajaran alumni yang direkrut perusahaan BUMN maupun swasta. Dan saya rasa dengan jajaran dosen dan ketua jurusan ini, percaya akan membawa TI semakin lebih baik. Kita para alumni siap berkontribusi untuk TI," kata Todo.