Fablab Jababeka Hadir dalam Kunjungan Presiden Jerman di PIDI 4.0

Iwan Supriyatna Suara.Com
Jum'at, 17 Juni 2022 | 17:15 WIB
Fablab Jababeka Hadir dalam Kunjungan Presiden Jerman di PIDI 4.0
PIDI 4.0 (Pusat Inovasi Digital Industri Indonesia 4.0) merupakan fasilitas pengembangan implementasi Industri 4.0 yang dibangun oleh Kementerian Perindustrian Republik Indonesia.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Jababeka Tbk melalui Fablab Jababeka –yang diinisiasi oleh anak perusahaannya PT Jababeka Infrastruktur bersama dengan President University – turut menghadiri kunjungan kerja Presiden Jerman pada German-Indonesia Business Round Table Meeting di PIDI 4.0.

Sekadar informasi, PIDI 4.0 (Pusat Inovasi Digital Industri Indonesia 4.0) merupakan fasilitas pengembangan implementasi Industri 4.0 yang dibangun oleh Kementerian Perindustrian Republik Indonesia.

Pertemuan bisnis antara Indonesia dan Jerman tersebut merupakan rangkaian agenda kunjungan dari Presiden Republik Federasi Jerman Frank-Walter Steinmeier ke Indonesia pada tanggal 15-17 Juni 2022. Di mana pada pertemuan tersebut dihadiri oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Perindustrian Agus G. Kartasasmita.

Dalam pertemuan bisnis tersebut, PT Jababeka Infrastruktur – sebagai salah satu pengelola kawasan industri terbesar di Indonesia, merupakan satu-satunya mitra kerja PIDI 4.0 dari kawasan industri yang turut serta dalam kegiatan ini.

Baca Juga: Pertemuan Bisnis Indonesia - Jerman

Agung Wicaksono selaku Managing Director PT Jababeka Infrastruktur, yang menjadi salah satu peserta dalam German - Indonesia Business Roundtable Meeting, mengatakan, kehadiran tersebut merupakan wujud dari komitmen PT Jababeka Tbk mendukung percepatan Industri 4.0 di Kawasan Industri Jababeka - Cikarang melalui Fablab Jababeka.

Fablab Jababeka adalah salah satu fasilitas yang berada di Kawasan Industri Jababeka, ditujukan sebagai pusat inovasi, pengembangan kompetensi dan purwarupa berbagai produk terkait implementasi Industri 4.0.

Fablab Jababeka telah dikembangkan sesuai dengan tujuan PIDI 4.0 yang mencakup lima pilar yaitu showcase, capability, delivery, engineering & ai, dan ecosystem.

“Sehingga menjadikan Fablab Jababeka sebagai satellite dari PIDI 4.0 yang berlokasi di kawasan industri,” urai Agung.

Agung berharap dengan adanya fasilitas Fablab Jababeka, dapat turut serta membantu tenant-tenant industri untuk melakukan transformasi digital mendukung percepatan Industri 4.0 termasuk puluhan perusahaan Jerman dalam Kawasan Industri Jababeka yang bergerak dibidang chemical, fashion, prescision cutting tools dan construction technology.

Baca Juga: Anak Usaha Jababeka Bentuk Konsorsium untuk Kembangkan Industri Perikanan di KEK Morotai

Pada pertemuan bisnis itu, Agung berkesempatan memaparkan bagaimana peran PT Jababeka Tbk turut serta membantu percepatan Industri 4.0 di Kawasan Industri Jababeka.

“Saat ini, Jababeka Group sedang mengimplementasikan Industri 4.0 dalam proses bisnis yang dilakukan, serta mendorong para tenant industri yang berada di Kawasan Industri Jababeka melakukan adaptasi tersebut. Sehingga, harapannya, bisa meningkatkan daya saing perusahaan-perusahaan dalam memenangkan persaingan secara regional maupun global,” katanya di Gedung PIDI 4.0.

Senada dengan hal tersebut, Direktur PIDI 4.0, Tirta Wisnu Permana mengatakan bahwa kerjasama strategis antara PT Jababeka Tbk melalui Fablab Jababeka dengan PIDI 4.0 sebagai PIDI 4.0 satellite akan menjadi sarana bagi pelaku industri di Indonesia, khususnya yang ada di Kawasan Industri Jababeka.

Tujuannya, guna mengakselerasi transformasi Industri 4.0 seperti yang sudah dicanangkan Presiden Joko Widodo: Making Indonesia 4.0.

Sebagai PIDI 4.0 satellite, Fablab Jababeka berperan sebagai fasilitator untuk mendukung para tenant di Kawasan Industri Jababeka dengan adanya kolaborasi pentahelix antara pemerintah, swasta, akademis, masyarakat dan media.

Saat ini Fablab Jababeka telah berkolaborasi dengan beberapa perusahaan nasional maupun multinasional untuk dapat membantu percepatan Industri 4.0 dengan menyediakan solusi terkait Industri 4.0 dalam aktivitas showcase.

Dalam waktu dekat, Agung mengatakan bahwa Fablab Jababeka akan menyelenggarakan Hackaton sebagai wadah berkumpulnya talenta-talenta terbaik dari seluruh Indonesia untuk turut serta menyelesaikan beberapa topik yang menjadi issue yang pada proses produksi di beberapa perusahaan mitra dalam sebuah kompetisi.

“Kegiatan ini juga dimaksudkan menginisiasi terbentuknya start up-start up baru dibidang teknologi sebagai bentuk komitmen Jababeka untuk terus mengembangkan ekosistem Industri 4.0 di Kawasan Industri Jababeka dan seluruh Indonesia,” tutup Agung.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI