Suara.com - PT Multi Harapan Utama (MHU) memastikan terus berkontribusi untuk memasok listrik di wilayah Jawa-Bali. Hal ini dilakukan dengan konsisten menjadi pemasok batu bara ke PT Shenhua Guohua Pembangkitan Jawa Bali (SGPJB).
MHU, yang merupakan anak usaha dari MMS Group Indonesia (MMSGI), telah menjadi pemasok batu bara SGPJB sejak tahun 2020 dengan rata-rata pasokan mencapai 1 juta ton batu bara per tahun.
Atas konsistensi tersebut, PT MHU pun mendapatkan apresiasi dari PT SGPJB, yang merupakan bentuk penghargaan atas komitmen PT MHU dalam memasok PLTU Jawa-7 yang dikelola oleh SGPJB secara konsisten.
Apresiasi ini juga merupakan bukti konsistensi MHU dalam memenuhi kebutuhan batubara domestik/Domestic Market Obligation (DMO).
Baca Juga: Presiden Ikut Meriahkan Formula E, Tokoh NU: BuzzeRp Pingsan Lihat Jokowi Datang
Apresiasi yang diberikan SGPJB kepada MHU merupakan bentuk nyata konsistensi dan komitmen kami dalam pemenuhan Domestic Market Obligation (DMO) yang diwajibkan pemerintah," kata Head of Corporate Strategy and Communication Adri Martowardojo, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu (5/6/2022).
Adri menambahkan bahwabahwa kerjasama antara MHU dengan SGPJB ini adalah hasil dari hubungan yang terjalin dengan baik selama ini, tujuan utamanya adalah untuk mendukung ketahanan energi dan listrik di Indonesia sehingga masyarakat bisa merasa tenang, tentram dan nyaman.
"Hal ini senada dengan visi grup kami untuk berkontribusi pada program ketahanan energi nasional dimana MHU merupakan portofolio kami dibawah MMS Resources,” tutur Adri.
Sampai akhir tahun 2021, total produksi MHU tercatat sekitar 13.8 juta ton per tahun, meningkat 25 persen dibandingkan tahun 2020.
Saat ini MHU merupakan salah satu produsen batu bara dengan kenaikan produksi yang signifikan dalam 3 tahun terakhir, dengan tujuan penjualan batu bara mulai dari ke pasar domestik hingga ke 14 negara.
Baca Juga: Tarif Listrik untuk Orang Kaya Bakal Naik, Sri Mulyani Ungkap Alasannya