Suara.com - Data Badan Pusat Statistik Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyebut, ekspor timah pada April 2022 mencapai 378,80 juta dolar AS, atau naik 95,46 persen dibandingkan bulan yang sama tahun sebelumnya 191,78 juta dolar AS.
"Tiongkok masih menjadi negara tujuan utama ekspor timah Babel," kata Plt Kepala BPS Provinsi Kepulauan Babel Reflin Arda di Pangkalpinang, Jumat (3/6/2022).
Ia menambahkan, ekspor timah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada April 2022 sebesar 378,80 juta dolar AS juga naik 33,23 persen jika dibandingkan bulan sebelumnya 284,33 juta dolar AS.
Sementara itu, ekspor nontimah pada April 2022 sebesar 57,60 juta dolar AS atau juga naik dibandingkan bulan sebelumnya 31,48 juta dolar AS.
Baca Juga: KPPU Lihat Ada Sinyal Kartel Dalam Kenaikan Harga Minyak Goreng
"Pada Januari hingga April tahun ini, peran timah terhadap ekspor Bangka Belitung mencapai 88,05 persen, sementara nontimah hanya 11,95 persen," kata dia, dikutip dari Antara.
Hingga kini, Tiongkok masih menjadi negara tujuan utama ekspor timah Babel. Total 41,50 persen ekspor timah pada Januari hingga April 2022 dikirim ke Negeri Panda itu.
"Apabila dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, ekspor timah ke Tiongkok pada tahun ini naik 3.422,64 persen," katanya.
Sedangkan, Singapura, Korea Selatan, India dan Jepang berada dalam lima negara tujuan utama ekspor timah pada Januari hingga April 2022. Peran empat negara itu berkisar antara 8,42 persen hingga 13,55 persen.
"Secara total, lima negara utama tujuan ekspor timah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berperan sebesar 78,96 persen," pungkasnya.
Baca Juga: UMKM Kini Bisa Ekspor Barang ke Luar Negeri Melalui Aplikasi