Suara.com - Onny Hendro Adhiaksono atau yang lebih dikenal sebagai Kaji Edan merupakan sultan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Sumber kekayaan Onny Hendro Adhiaksono berasal dari beberapa lini usaha.
Bahkan, sosok ini disebut berada di balik kekayaan Juragan 99 atau yang bernama asli Gilang Widya Pramana. Juragan 99 merupakan crazy rich Malang sekaligus bos produk kecantikan Ms Glow. Mereka sempat bikin geger lantaran mengaku bisa membeli jet pribadi.
Pesawat jet milik Juragan 99 berjenis Cessna Citation Latitude itu kabarnya dibeli dengan harga mencapai Rp280 miliar. Jika benar Onny Hendro Adhiaksono yang berada di balik kekayaan Juragan 99, maka uang itu terbilang kecil.
Namun, sebelumnya Kaji Edan beberapa kali mengklarifikasi bahwa tuduhan itu tidak benar. Dia mengaku tidak pernah terlibat menjadi penyumbang kekayaan Juragan 99.
Baca Juga: Diam-Diam Percantik Makam Vanessa Angel, Juragan 99 Langkahi Doddy Sudrajat
Melansir berbagai sumber Onny Hendro Adhiakso mendulang kekayaan dari berbagai lini usaha. Dia adalah pelaku bisnis properti.
Onny diketahui memiliki saham yang cukup besar di sebuah perusahaan properti PT Pekanbaru Permai Propertindo yang berbasis di Riau.
Perusahaan ini bergerak di bidang pembangunan perumahan di Sumatera. Namun, Kaji Edan tak pernah blak-blakan soal total kepemilikan sahamnya di perusahaan ini.
Onny juga diisukan ikut menikmati hasil korupsi E-KTP dan dikaitkan dengan Setya Novanto. Kaji Edan lantas membantah semua tuduhan itu melalui akun Instagram @kajiedan. Ia buka-bukaan memberikan klarifikasi mengenai sejumlah permasalahan tuduhan ataupu isu yang dialamatkan ke dirinya.
"Sebuah pengakuan. Menjadi perlu, karena udah jadi Spiraal! Dan bahkan mengalahkan berita perang Rusia-Ukraina di harian KOMPAS," tulis Kaji Edan dalam akun Instagram resminya seperti dikutip Suara.com, Selasa (15/3/2022).
Baca Juga: Bikin Video Gucci Model Challenge, Babe Cabita Malah Bikin Malu Gilang Juragan 99
Korupsi e-KTP menyeret nama Kaji Edan lewat PT Murakabi Sejahtera yang merupakan salah satu peserta lelang kalah dalam lelang tersebut.
Saat pelelangan itu terjadi, Kaji Edan duduk sebagai komisaris. Sebagian besar saham perusahaan PT Murakabi Sejahtera juga dikuasai oleh pemain utama proyek E-KTP Satya Novanto dan keluarganya.
Saat penyelidikan mengenai kasus E-KTP bergulir, Kaji Edan menjelaskan dirinya dipanggil sebagai saksi. Ia membeberkan dalam pemanggilan itu, dirinya hanya ditanya mengenai pemilik perusahaan, di mana dirinya mengakui sudah menjawab jujur.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni