Infografis
Suara.com - Pemerintah kembali berencana melakukan lelang aset milik Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto setelah sebelumnya dua kali lelang tidak ada yang terjual. Lelang sitaan kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) ini ini rencananya akan digelar pada Juni 2022.
"Sebulan lagi (lelang ulang)," ujar Direktur Pengelolaan Kekayaan Negara Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan Purnama T Sianturi di Aula DJKN Kemenkeu, Jakarta, Senin (23/5/2022).
Ia menambahkan, skema penjualan masih sama dengan dua kali lelang sebelumnya, yaitu dengan membeli satu paket dan tidak bisa satuan.
Jika lelang kali ini masih gagal dilakukan, maka untuk pelelangan selanjutnya akan diizinkan untuk pembelian masing-masing aset secara terpecah setelah penilaian ulang nilai aset.
Baca Juga: Lantik 4 Penjabat Kepala Daerah Jateng, Ganjar Pranowo Beri Wejangan Tegas: Jangan Korupsi!
Untuk detail aset Tommy Soeharto yang akan dilelang yaitu:
1. Tanah 530.125,526 meter persegi terletak di Desa Kamojing, Kabupaten Karawang sebagaimana SHGB Nomor 4/Kamojing atas nama PT KIA Timor Motors.
2. Tanah 98.896,700 meter persegi terletak di Desa Kalihurip, Kabupaten Karawang sebagaimana SHGB Nomor 22/Kalihurip atas nama PT KIA Timor Motors.
3. Tanah dengan luas 100.985,15 meter persegi terletak di Desa Cikampek Pusaka, Kabupaten Karawang sebagaimana SHGB Nomor 5/ Cikampek Pusaka atas nama PT KIA Timor Motors.
4. Tanah dengan luas 518.870 meter persegi terletak di Desa Kamojing, Kabupaten Karawang sebagaimana SHGB Nomor 3/ Kamojing atas nama PT Timor Industri Komponen.
Baca Juga: Jadi Tahanan KPK, Mantan Bupati Tabanan Eka Wiryastuti Kini Menghuni Sel Polda Bali
