Menkominfo Ajak Delegasi G20 Kunjungi 'Pulau Dinosaurus' Hingga Icip 'Minuman Kerajaan'

M Nurhadi Suara.Com
Jum'at, 20 Mei 2022 | 08:10 WIB
Menkominfo Ajak Delegasi G20 Kunjungi 'Pulau Dinosaurus' Hingga Icip 'Minuman Kerajaan'
Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate mengatakan Candi Prambanan bisa jadi inspirasi Presidensi G20 Indonesia. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Komunikasi dan Informatika mengajak delegasi Digital Economy Working Group (DEWG) Presidensi G20 Indonesia hadir pada pertemuan ketiga di Labuan Bajo, Juli 2022 mendatang.

Selama pertemuan, Menteri Johnny mempersilakan delegasi Anggota G20 dan undangan menikmati aneka kuliner lokal dan pemandangan khas Indonesia. 

“Untuk pulih lebih kuat, terutama setelah dua hari yang panjang dari diskusi yang produktif selama Pertemuan DEWG ke-2, tentu perlu menikmati pemandangan Candi Prambanan yang indah, kedekatan semua delegasi DEWG, dan kuliner lokal Indonesia,” ungkapnya saat memberikan sambutan dalam Gala Dinner Sidang Kedua DEWG G20 di Plataran Prambanan, Sleman, Yogyakarta, Rabu (18/05/2022) malam.

Menkominfo secara pribadi merekomendasikan kuliner beraroma berupa sate ayam dan gado-gado.

Baca Juga: Indonesia Miliki Peluang Kemajuan Teknologi Digital, Ini 3 Hal yang Dibahas di DEWG G20

“Sate ayam, hidangan daging yang diasinkan, potongan daging seukuran gigitan, dipanggang, dan disajikan dengan saus celup rasa kacang. Gado-Gado adalah salad campur versi Indonesia dengan twist, karena sayuran, telur, tempe, dan tahu hanya direbus sebentar dan ditaburi saus kacang yang gurih lengkap dengan topping kerupuk udang yang renyah,” kata dia.

Minuman Kerajaan

Selain itu, Menteri Johnny juga merekomendasikan untuk menikmati minuman tradisional Wedang Secang.

“Dan jika Anda ingin menikmati minuman tradisional hangat dari daerah ini, silakan coba Wedang Secang.  Wedang pada dasarnya adalah istilah Jawa untuk minum’. Secang adalah pohon herbal yang tumbuh di negara tropis dengan ruang terbuka hingga 1.000m di atas laut,” tuturnya.

Menkominfo menyebut, di masa lampau, wedang secang merupakan minuman keluarga kerajaan Jawa. Namun, saat ini wedang secang sudah tersedia di banyak tempat untuk semua kalangan. 

Baca Juga: Menkominfo: Teknologi 5G Akan Buka 4,6 Juta Lapangan Kerja

“Wedang secang baik untuk kesehatan, selain meningkatkan stamina, minuman ini juga terkenal khasiatnya dalam mengatasi perut kembung, masuk angin dan digunakan untuk menghangatkan tubuh,” jelasnya.

Ia juga menawarkan delegasi G20 dan undangan untuk menikmati pemandangan di Indonesia. Menurutnya, masih banyak lagi yang bisa ditawarkan Indonesia.

“Saya sangat berharap Anda menikmati kesempatan berada di sini di Candi Prambanan, malam ini. Kami bersantap dan menyaksikan secara langsung keindahan salah satu temuan arkeologis terbesar di Indonesia. Di Jawa, kita bisa menemukan candi-candi yang indah, serta fosil-fosil makhluk prasejarah dan manusia,” ujar dia.

Ajak Bergabung di Labuan Bajo

“Dalam pertemuan kita berikutnya di bagian tenggara Indonesia di Labuan Bajo, kita akan bertemu dengan dinosaurus kehidupan nyata, komodo. Makhluk unik yang satu ini merupakan hewan endemik yang hanya bisa ditemukan di Kawasan Nusa Tenggara Timur,” jelasnya. 

Menurut Menteri Johnny, wilayah ini memiliki pantai yang indah, matahari terbenam yang menakjubkan, dan suasana pulau yang indah.

“Saya harap Anda semua dapat mengunjungi kota indah Labuan Bajo yang terletak di Nusa Tenggara Timur, provinsi tempat saya dilahirkan,” undangnya.

Menkominfo mengucapkan terima kasih atas kunjungan delegasi ke Indonesia. Mengutip pernyataan novelis dan penyair Inggris, Sir William Golding, Menteri Johnny menyatakan selamat kepada , “Biarkan mata kita yang bersinar bertemu, mulut terbuka penuh dengan makanan enak dan percakapan yang menyenangkan, mari nikmati malam kebersamaan. Recover Together, Recover Stronger! Selamat menikmati malam ini. Saya berharap untuk melihat Anda semua di kampung halaman saya untuk pertemuan DEWG ketiga di bulan Juli,” ungkapnya.

Dalam acara itu hadir mewakili Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X, Eky Kumolowati; delegasi dari 15 negara G20; perwakilan dari International Telecommunication Union (ITU), Organization for Economic Co-operation and Development (OECD), dan United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UNESCAP); serta perwakilan Knowledge Partner dari Universitas Padjadjaran; Universitas Indonesia; dan Universitas Gadjah Mada.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI