Daya Beli Masyarakat Mulai Menguat, Kemenkeu: Semoga Tren Ini Terjaga

Jum'at, 13 Mei 2022 | 18:15 WIB
Daya Beli Masyarakat Mulai Menguat, Kemenkeu: Semoga Tren Ini Terjaga
Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu. [Suara.com/M Fadil]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan pertumbuhan konsumsi rumah tangga yang semakin kuat menjadi salah satu sektor yang mendukung penguatan pertumbuhan ekonomi.

“Berdasarkan pengumuman BPS (Badan Pusat Statistik), kita melihat bagaimana sektor-sektor penyumbang pertumbuhan ekonomi itu semakin kuat. Cukup menggembirakan adalah bagaimana konsumsi rumah tangga tumbuh semakin kuat. Mudah-mudahan tren ini terus kita akan lihat lagi dengan data-data yang sudah kita lihat, seperti aktivitas ekonomi, mobilitas, dan sebagainya," kata Kepala BKF dalam acara Tanya BKF secara virtual, Jumat (13/5/2022).

Dari sisi investasi, aktivitas perekonomian yang terus membaik, serta sektor infrastruktur dan sektor konstruksi yang terus berkembang diharapkan mampu meningkatkan investasi di tahun 2022.

“Ekspor dan impor juga terpantau masih sangat kuat. Ini menjadi sumber pertumbuhan yang masih akan dilihat kekuatannya di tahun 2022. Tidak hanya karena harga komoditas yang membaik, tapi juga ekspor dan sektor manufaktur yang semakin berdaya saing,” ujar Febrio.

Baca Juga: Ekonomi Kuartal I 2022 Tumbuh 5,01 Persen, Badan Kebijakan Fiskal: Melebihi PDB 2019

Febrio menyampaikan beberapa sektor yang sudah berada di atas level pre-pandemi, yakni sektor manufaktur, perdagangan, serta sektor konstruksi. Sementara, sektor lainnya yang masih perlu mendapat perhatian yaitu sektor transportasi, akomodasi, serta sektor makanan dan minuman.

“Terkait sektor makanan dan minuman, walaupun di kuartal I-2022 ini kedua sektor ini tumbuh sangat tinggi, tetapi karena koreksinya cukup tajam di tahun 2020 dan sepanjang 2021 juga belum pulih cukup banyak, sehingga secara overall ini memang masih di bawah performance dari sektor-sektor yang lain. Sehingga ini tetap menjadi perhatian pemerintah untuk bagaimana pertumbuhannya bisa kembali,” kata Febrio. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI