Dikunjungi Wamendag, Pedagang Pasar Rumput: Kami Masih Sulit Dapatkan Minyak Goreng

M Nurhadi Suara.Com
Kamis, 12 Mei 2022 | 15:47 WIB
Dikunjungi Wamendag, Pedagang Pasar Rumput: Kami Masih Sulit Dapatkan Minyak Goreng
Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga menerima sejumlah keluhan dari para pedagang minyak goreng saat mendatangi Pasar Digital Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kamis (12/5/2022).

Hal ini terjadi usai Jerry meresmikan Pasar Rumput Kota Pangkalpinang sebagai Pasar Digital Sehat, Inovatif dan Aman Pakai (SIAP) QR Code Indonesia Standard (QRIS).

Wamendag didampingi Sekda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Naziarto dan Kepala Bank Indonesia (BI) Perwakilan Babel Budi Widihartanto berdialog dengan para pedagang kelontong untuk memastikan stok dan harga minyak goreng stabil.

"Ibu, bagaimana stok dan harga minyak goreng sekarang. Apakah sudah berjalan lancar dan harga minyak goreng sudah normal," kata Wamendag Jerry Sambuaga kepada Nadia salah seorang pedagang kelontong.

Baca Juga: Industri Kelapa Sawit Indonesia Sedang 'Sakit', Kemenko Ekonomi: Perbaikan Harus dari Hulu hingga Hilir

"Baru hari ini pasokan minyak goreng kembali lancar, sebelumnya kami kesulitan mendapatkan pasokan minyak goreng ini pak," jawab Nadia.

Nadia menuturkan, menjelang dan setelah Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah, para pedagang masih cukup kesulitan mendapatkan pasokan minyak goreng, sehingga stok minyak goreng terbatas.

"Bapak, kami kok masih sulit ya mendapatkan minyak goreng, apakah stok minyak goreng ini kembali berkurang," kata Nadia seraya bertanya kepada Wamendag Jerry Sambuaga.

Wamendag Jerry Sambuaga saat dialog tersebut memastikan stok dan distribusi minyak goreng berjalan dengan baik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di penjuru Indonesia. 

Baca Juga: Minyak Goreng Curah di Tabanan Capai Rp 20 Ribu Per Liter, Kadisperindag Tak Bisa Bicara Banyak

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI