Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan hari ini kembali masuk dalam zona merah, adapun IHSG dibuka anjlok ke posisi 6.747
Melansir data RTI, Selasa (10/5/2022), IHSG diawal pra perdagangan dibuka turun ke posisi 6.747 dengan melemah 2,35 persen atau melemah 162 basis poin.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib, laju IHSG makin merangkak turun saja hingga posisi 6.708 atau telah melemah 2,92 persen atau berkurang 201 basis poin.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka ikutan melemah pada awal perdagangan indeks ini turun 27 basis poin atau melemah 2,68 persen ke posisi 998.
Baca Juga: Penyebab Saham BBCA Ambles di Perdagangan Hari Ini, Masih Layak Serok?
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 586 miliar lembar saham dengan nilai mencapai Rp958 miliar dengan volume transaksi mencapai 39 ribu kali.
Sebanyak 56 saham menguat, 213 saham melemah dan 234 saham belum ditransaksikan.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan paska libur panjang pergerakan IHSG merespon market global yang mengalami tekanan sepanjang jeda libur IHSG.
"Pola gerak market masih terlihat memiliki potensi tertekan dalam jangka pendek namun mengingat saat ini kondisi masih berada di awal tahun dan secara ytd capital inflow masih tercatat cukup besar," kata William dalam analisanya.
Untuk itu kata dia momentum ini dapat dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka menengah ke panjang yang tentunya fokus tetap kepada saham saham yang memiliki fundamental kuat.
Baca Juga: Usai Libur Lebaran, IHSG Babak Belur dengan Ditutup Anjlok 4,41 Persen
Menurut William secara teknikal IHSG akan bergerak di rentang 6.711 - 7.002. Rekomendasi sejumlah saham pilihannya ialah ITMG, TBIG, UNVR, AKRA, ASRI, SMCB, ROTI.