Suara.com - Seiring dengan datangnya libur hari raya Idul Fitri 1443 H di tengah kondisi pandemi yang semakin membaik, jumlah pengunjung tempat-tempat wisata termasuk Taman Margasatwa Ragunan Jakarta diperkirakan akan meningkat tajam.
Untuk itu, sembari berolahraga, Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin mengecek kesiapan Taman Margasatwa Ragunan dalam menghadapi lonjakan pengunjung khususnya agar tetap aman dari Covid-19, pada Minggu pagi (01/5/2022).
Pada pukul 06.00 WIB, Wapres beserta Ibu Hj Wury Ma'ruf Amin dan rombongan terbatas dengan berkendara mobil berangkat menuju Ragunan. Setibanya di Ragunan sekitar pukul 06.29 WIB, Wapres disambut oleh Kepala Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan Endah Rumiyati.
Dimulai dengan pemanasan di area Burung Pelikan, Wapres dengan ditemani KU Pengelola Taman Margasatwa Ragunan kemudian berjalan menyusuri jalan-jalan di area salah satu kebun binatang terbesar di Indonesia ini.
Baca Juga: Pilih Rayakan Idul Fitri di Jakarta, Sandiaga Uno Juga Bakal Pantau Ragunan Hingga TMII
Kepada KU Pengelola Taman Margasatwa Ragunan, Wapres sempat memberikan arahan agar pengelola Ragunan terus menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat kepada pengunjung untuk menghindari terjadinya peningkatan kasus Covid-19.
"Penerapan prokes ketat harus terus dilakukan kepada para pengunjung terlebih di masa libur lebaran," pesan Wapres.
Menanggapi arahan tersebut, KU Pengelola Taman Margasatwa Ragunan Endah Rumiyati pun memberikan laporan bahwa untuk menghindari terjadinya peningkatan kasus Covid-19, sejauh ini pengelola telah melakukan berbagai upaya pencegahan, di antaranya pengunjung harus mendaftar online H-1 dan sudah divaksin Covid-19.
"Pengunjung dewasa harus sudah divaksin minimal 2 kali sedangkan pengunjung anak minimal sekali. Selain itu, pengunjung harus juga menggunakan aplikasi Peduli Lindungi," terangnya.
Lebih lanjut, Endah menuturkan bahwa pada area piknik telah dibuat lingkaran-lingkaran untuk menjaga jarak antarkeluarga pengunjung.
"Di sini kami sudah siapkan lingkaran-lingkaran. Jadi pengunjung dan keluarganya hanya boleh duduk di lingkaran tersebut," jelasnya.
Selain itu, tutur Endah, pengelola juga telah menyebar berbagai spanduk dan poster penerapan prokes seperti imbauan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, dan etika batuk di tempat umum.
"Terkait spanduk imbauan prokes kami sebar baik di pintu masuk maupun titik-titik di sekitar kandang," ujarnya.
Lebih dari itu, kata Endah, pengelola juga menyediakan keset desinfektan di pintu-pintu masuk dan tempat mencuci tangan di pinggir jalan.
" Alhamdulillaah sejak kemarin buka, prokes di Ragunan ketat sekali. Ada juga ini mungkin di tempat lain tidak ada yakni keset desinfektan. Jadi baik kendaraan yang masuk maupun pengunjung wajib melewati keset desinfektan tersebut," ujarnya.
Tidak hanya mengecek penerapan prokes, pada kesempatan ini Wapres juga tampak mengecek beberapa kandang satwa seperti Gajah, Jerapah, Burung Unta, dan Gorila. Wapres terlihat menanyakan tentang kondisi, asal, dan berapa kali para satwa tersebut diberi makan.
"Gorila ini diberi makan apa dan berapa kali dalam sehari?" tanya Wapres.
Menjawab pertanyaan tersebut, seorang petugas bernama Helmi Veril memberikan penjelasan bahwa Gorila diberi makan 5 kali dalam sehari berupa roti, madu, buah-buahan, dan sayuran.
"Pukul 8 pagi sarapan berupa roti dicampur madu dan susu, pukul 9 dan 12 siang diberi makan sayuran dan buah, kemudian pukul 3 sore dan seterusnya diberi full buah-buahan," terang Helmi.