Bahlil Diperintah Jokowi Kejar Target Investasi Rp 1.400 Triliun di 2023

Kamis, 21 April 2022 | 13:21 WIB
Bahlil Diperintah Jokowi Kejar Target Investasi Rp 1.400 Triliun di 2023
Bahlil Lahadalia. (Suara.com/Fadil)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Menteri Investasi atau Kepala BKPM Bahlil Lahadalia untuk mengejar target investasi sebesar Rp1.400 triliun.

Permasalahannya kata Bahlil, sebetulnya pada tahun 2023 target  investasi yang masuk hanya sebesar Rp1.099 triliun.

“Dalam RPJM kita untuk 2023 itu (target investasi) Rp1.099,8 triliun, tapi apa yang terjadi di tahun 2022 saja Bappenas dan Presiden memerintahkan kami harus mencapai target Rp1.200 triliun. Bahkan untuk tahun 2023 Bappenas memberikan targetnya sekitar Rp1.400 triliun,” kata Bahlil dalam Rapat Koordinasi Pembangunan Pusat 2022, Kamis (20/4/2022).

Sehingga kata dia, pihaknya benar-benar dipacu untuk mendatangkan investasi sebanyak-banyak mungkin dan tidak lagi menjadikan RPJM sebagai landasan acuan.

Baca Juga: Kompak, Indra Kenz dan Nathania Kesuma Kerjasama Simpan Rp35 Miliar di Aset Kripto

Untuk mencapai target yang dicanangkan Presiden tersebut, dikatakan Bahlil pihaknya berjanji akan memberikan kemudahan proses perizinan kepada para investor.

Bahkan kata Bahlil bagi setiap investor yang ingin menanamkan investasinya lebih dari Rp1 triliun, proses perizinannya pusat yang mengambil alih.

"Kita kalau investasinya diatas Rp1 triliun kita memutuskan seluruh perizinannya Pemerintah yang handle yang mengacu pada hilirisasi," katanya.

"Karena kalau kita meminta kepada teman-teman dunia usaha mengurus izin, tahulah kelakuan kita dalam birokrasi ini, hanya Tuhan, kita yang tahu izin orang keluar,” tambahnya. 

Baca Juga: JP Morgan: Dunia Butuh Dana Rp15 Kuadriliun Agar Tidak Terjadi Krisis Energi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI