Suara.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk akan memberangkatkan 600 pemudik secara gratis dengan moda transportasi bus. Kegiatan ini dilakukan untuk ikut mendukung Mudik Sehat Bersama BUMN 2022 yang rencananya akan diberangkatkan pada 27 April 2022 bersama BUMN lainnya.
Corporate Secretary Bank BTN Ari Kurniaman mengatakan untuk memperoleh kesempatan mudik gratis ini, masyarakat umum dapat melakukan pendaftaran di open booth di 6 kantor cabang (KC) BTN. Di antaranya KC Jakarta Harmoni, KC Bekasi, KC Tangerang, KC Bogor, KC Depok, dan KC Ciputat. Pendaftaran dibuka pada Senin-Selasa/18-19 April 2022 pukul 09.00 hingga 17.00 WIB.
Masyarakat yang akan mudik gratis bersama Bank BTN cukup menyiapkan persyaratan yang sangat mudah atara lain: merupakan nasabah Bank BTN, fotokopi KTP, fotokopi buku tabungan BTN, dan mengikuti atau follow akun medsos Bank BTN. Bagi peserta yang membawa keluarga, satu nomor rekening akan berlaku untuk maksimal 4 tiket keberangkatan. Jika membawa anak, maka wajib membawa fotokopi Kartu Keluarga.
"Untuk para nasabah Bank BTN yang ingin ikut program mudik gratis ini, jangan lupa mendaftar secepatnya sebelum kuotanya habis," ujar Ari dalam keterangan tertulisnya, Senin (18/4/2022).
Baca Juga: Warga Kota Bogor yang Ingin Mudik Gratis Bisa Daftar ke Kantor Dishub hingga Tanggal 26 April 2022
Menurut Ari, pemberangkatan para pemudik secara gratis tersebut digelar untuk mendukung program Pemerintah dalam peningkatan pelayanan, kelancaran, dan keselamatan masyarakat pada masa Mudik Lebaran 2022. Dalam kegiatan ini para pemudik juga dapat memperoleh vaksin booster ke-3 secara gratis.
“Pemberian booster juga untuk memastikan kesehatan para pemudik yang akan berkumpul bersama keluarga di kampung halaman,” jelas Ari.
Ada tiga jalur mudik yang dilayani dalam kegiatan Mudik Sehat Bersama BUMN oleh Bank BTN. Pertama, jalur Jakarta-Malang yang akan melalui Semarang, Kudus, Pati, Rembang, Tuban, Lamongan, Gresik, dan Surabaya. Kedua, jalur Jakarta-Solo yang akan melewati Cirebon, Tegal, Pekalongan, Semarang, dan Salatiga. Kemudian, jalur Jakarta-Yogyakarta yang melalui Bandung, Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Purwokerto, dan Kebumen.