Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan ini dibuka naik ke level 7.245 jika dibandingkan penutupan perdagangan akhir pekan lalu di posisi 7.235 pada Kamis (14/4/2022).
Melansir data RTI, Senin (18/4/2022), IHSG diawal perdagangan dibuka menguat 10 basis poin atau terapresiasi 0,14 persen.
Namun setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib, laju IHSG justru terbang tinggi hingga merangkak naik ke posisi 7.261 atau menguat 25 basis poin atau 0,35 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka menguat, pada awal perdagangan indeks ini naik 4,3 basis poin atau menguat 0,42 persen menuju level 1.040.
Baca Juga: IHSGKamisSore Ditutup Terkapar di Zona Merah
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 164 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp125 miliar dan volume transaksi mencapai 17 ribu kali.
Sebanyak 173 saham menguat, 57 saham melemah dan 261 saham belum ditransaksikan.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pergerakan IHSG hari ini akan diwarnai oleh rilis data neraca perdagangan yang disinyalir masih akan berada dalam kondisi stabil.
"Sedangkan pola gerak IHSG masih cenderung terkonsolidasi dengan potensi koreksi wajar yang terlihat lebih besar dibandingkan dengan keinginan naiknya,” kata William dalam analisanya.
William melanjutkan, selama IHSG masih dapat menjaga support level terdekatnya, maka momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh para investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek.
Baca Juga: Lanjutkan Tren Penguatan, IHSG Kamis Pagi Dibuka Naik ke Posisi 7.262
Ia memprediksi IHSG bergerak di rentang support 7.027 dan resistance 7.358. Ia juga merekomendasikan sejumlah saham, yakni ITMG, AALI, HMSP, BBNI, ASRI, AKRA, BSDE, dan LSIP.