Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan hari ini melanjutkan tren penguatan, dimana IHSG dibuka menguat ke posisi 7.240 setelah ditutup diposisi 7.214 pada perdagangan kemarin.
Melansir data RTI, Rabu (13/4/2022), IHSG diawal pra perdagangan dibuka naik ke posisi 7.240 dengan menguat 0,35 persen atau bertambah 25 basis poin.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib, laju IHSG makin merangkak naik hingga posisi 7.249 dengan bertambah 34 basis poin atau menguat 0,48 persen.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka ikutan menguat pada awal perdagangan indeks ini naik 5 basis poin atau menguat 0,48 persen sehingga indeks ini tembus ke posisi 1.041.
Baca Juga: IHSG Selasa Sore Ditutup Menguat 0,15 Persen ke Posisi 7.214
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 175 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp215 miliar dengan volume transaksi mencapai 13 ribu kali.
Sebanyak 166 saham menguat, 43 saham melemah dan 211 saham belum ditransaksikan.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengatakan, perkembangan pergerakan IHSG menunjukkan pola penguatan terbatas dan masih memiliki potensi berada dalam rentang pergerakan positif.
Kenaikan yang terjadi pada pergerakan IHSG hingga saat ini ditunjang oleh capital inflow yang telah masuk ke dalam pasar modal Indonesia secara signifikan," ujar William dalam risetnya, Rabu (13/4/2022).
Tentunya masih akan menjadi salah satu faktor yang menarik bagi investor untuk terus berinvestasi ke dalam pasar modal Indonesia.
Baca Juga: GOTO IPO, IHSG Dibuka Melesat ke Level 7.291 di Awal Perdagangan
"Sehingga hari ini IHSG masih berpotensi menguat terbatas," ungkapnya.
Ia memprediksi IHSG bergerak di rentang support 7.038 dan resistance 7.227. Ia juga merekomendasikan sejumlah saham, yakni ASII, BBCA, INDF, AALI, JSMR, CTRA, TLKM, dan TBIG.