PPKM Luar Jawa Bali Kembali Diperpanjang Meski Kasus Aktic COVID-19 Terus Menurun

M Nurhadi Suara.Com
Selasa, 12 April 2022 | 10:13 WIB
PPKM Luar Jawa Bali Kembali Diperpanjang Meski Kasus Aktic COVID-19 Terus Menurun
Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto - (SuaraJogja.id/Hiskia Andika)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah kembali memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di luar Pulau Jawa dan Bali selama dua pekan ke depan dari tanggal 12-25 April 2022.

"Penerapan level PPKM di luar Jawa dan Bali mengalami perbaikan yang signifikan dengan level 3 turun dari 110 menjadi 43 kabupaten/kota dan level 1 naik dari 26 menjadi 84 kabupaten/kota,” ucap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Selasa (12/4/2022).

Saat ini, daerah yang mencatat level 2 PPKM juga membaik karena meningkat dari 250 menjadi 259 kabupaten/kota. Penjelasan lengkap mengenai level PPKM terdapat dalam Instruksi terbaru Menteri Dalam Negeri.

Merujuk pada evaluasi level asesmen, Transmisi Komunitas Kasus Konfirmasi terus menurun dan sudah tidak ada provinsi yang berada di level 4, yakni level asesmen 3 terdapat tujuh provinsi, level asesmen 2 ada 17 provinsi, dan level asesmen 1 ada tiga provinsi.

Baca Juga: Siapa Saja Menteri yang Sempat Bilang Pemilu Ditunda? Begini Sikapnya Sekarang

Tingkat kematian juga terus terkendali (seluruh provinsi di level 1), namun sebanyak 16 provinsi masih memiliki kapasitas respons “terbatas” akibat testing atau tracing yang terbatas, dan tujuh provinsi lain di kategori “sedang”, dan empat provinsi “memadai”.

“Secara umum kasus aktif di sebagian besar provinsi luar Jawa-Bali sudah cukup rendah dan terus menurun. Keterisian Tempat Tidur (BOR) COVID-19 dan isolasi tertinggi di luar Jawa-Bali berada di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan tingkat yang masih cukup rendah yaitu sembilan persen,” ujar dia.

Ia melanjutkan, per 11 April 2022 terdapat dua provinsi di Indonesia dengan capaian vaksinasi dosis 1 yang masih di bawah 70 persen, yaitu Papua Barat dan Papua.

Kemudian, ada 18 provinsi yang mencapai vaksinasi dosis 2 sebesar 70 persen dengan 11 provinsi di antaranya di luar Jawa dan Bali, serta vaksinasi dosis 3 terdapat 18 provinsi yang mencapai di atas 10 persen, dengan 11 provinsi di antaranya di luar Jawa dan Bali.

Sedangkan vaksinasi lansia dosis 1, terdapat delapan provinsi yang pencapaiannya kurang dari 70 persen, sedangkan vaksinasi dosis 2 terdapat enam provinsi yang berhasil mencapai di atas 70 persen dengan dua provinsi di antaranya berada di luar Jawa dan Bali.

Baca Juga: DKI PPKM Level 2, Jam Operasional TransJakarta Diperpanjang Mulai Senin Depan

“Jika dilihat secara nasional per 11 April 2022, persentase capaian vaksinasi dosis 1 adalah 94,81 persen dan dosis 2 mencapai 77,55 persen, sedangkan dosis 3 baru mencapai 13,26 persen,” jelasnya.

Maka dari itu, ia mengungkapkan kondisi pandemi cukup stabil dan konsisten membaik di seluruh wilayah Indonesia melewati minggu pertama bulan Ramadhan tahun ini, dengan Angka Reproduksi Efektif (Rt) tetap berada di level 1,00.

Kendati begitu, pemerintah senantiasa tetap waspada dan mengawasi perkembangan situasi terakhir melalui berbagai evaluasi yang dilakukan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI