Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan hari ini berhasil rebound dengan dibuka menguat ke posisi 7.115 setelah ditutup melemah diposisi 7.104 pada perdagangan kemarin.
Melansir data RTI, Kamis (7/4/2022), IHSG diawal pra perdagangan dibuka naik ke posisi 7.115 dengan menguat 0,15 persen atau bertambah 10,8 basis poin.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka ikutan menguat pada awal perdagangan indeks ini naik 0,7 basis poin atau menguat 0,07 persen sehingga indeks ini tembus ke posisi 1.030.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 350 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp218 miliar dengan volume transaksi mencapai 24 ribu kali.
Baca Juga: Seharian Betah di Zona Merah, IHSG Ditutup Melemah ke Posisi 7.104
Sebanyak 157 saham menguat, 85 saham melemah dan 245 saham belum ditransaksikan.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, pergerakan IHSG kembali melalui rentang konsolidasi wajar pasca mencatatkan rekor tertingginya beberapa waktu lalu.
Namun, rilis data perekonomian mengenai cadangan devisa menjadi salah satu sentimen positif untuk beberapa sektor tertentu. Hal itu sekaligus menjadi salah satu indikator bahwa perekonomian masih berada dalam keadaan terkendali.
"Sehingga momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh para investor, untuk melakukan akumulasi pembelian," kata William dalam analisanya.
Ia memprediksi IHSG bergerak di rentang support 6.988 dan resistance 7.167. Ia juga merekomendasikan sejumlah saham, yakni ITMG, TBIG, ASII, BBCA, ASRI, AKRA, dan MYOR.
Baca Juga: Balik Arah, IHSG Rabu Pagi Dibuka Melemah ke Posisi 7.128