Omongan Luhut Dibantah Pertamina, Harga Pertalite Tidak Naik dalam Waktu Dekat

M Nurhadi Suara.Com
Selasa, 05 April 2022 | 07:59 WIB
Omongan Luhut Dibantah Pertamina, Harga Pertalite Tidak Naik dalam Waktu Dekat
Pengendara sepeda motor mengisi bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite di SPBU Coco Kuningan, Jakarta, Rabu (30/3/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Isu harga Pertalite naik terus berhembus usai beberapa saat lalu Menko Luhut menuturkan bahwa harga BBM subsidi itu dan gas 3kg juga akan naik pada pertengahan tahun 2022.

Namun, kabar ini justru ditampik oleh pihak PT Pertamina (Persero). Pjs Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting menegaskan harga Pertalite tidak mengalami perubahan.

"Masih ada masyarakat yang menyangka pertalite naik, kami tegaskan harga Pertalite tidak berubah," ujar Irto saat dikonfirmasi WartaEkonomi --jaringan Suara.com, Senin (4/4/2022).

Tidak hanya itu, ia juga menegaskan bahwa stok Pertalite dan menekankan bahwa harga Pertalite tidak akan naik dalam waktu dekat.

Baca Juga: Warga +62 Merapat! Pak Luhut Bawa Kabar Baik Terkait Pandemi Covid-19 di Indonesia

"Masyarakat tidak perlu khawatir, kami siapkan stok cukup di SPBU. Stok Pertalite sangat mencukupi. Dan untuk harga tetap sesuai yang ditetapkan Pemerintah," ujarnya.

Meski demikian, ia sudah memprediksi adanya lonjakan konsumsi Pertalite seiiring kenaikan harga Pertalite.

"Kita lihat nanti dalam seminggu trendnya. Peningkatan (konsumsi Pertalite) itu ada, tapi saya yakin temporary. Apalagi kemarin sempat ada yang mengira Pertalite juga akan naik," tutupnya.

Dikabarkan sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memberi sinyal kenaikan bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite dan gas 3kg  menyusul kenaikan harga Pertamax.

“Overall, yang akan terjadi itu Pertamax, Pertalite, Premium belum, gas yang 3 kilo itu (ada kenaikan) bertahap,” ujar Luhut di Bekasi, Jumat, awal April.

Baca Juga: Menko Luhut: Pemerintah akan Gencarkan Vaksinasi setelah Salat Tarawih

Luhut menuturkan, kenaikan BBM akan terjadi secara bertahap sepanjang tahun. Pada April ini adanya kenaikan Pertamax, bulan berikutnya disusul Pertelite hingga gas LPG 3 kilogram. Kenaikan itu dilakukan bertahap hingga pada Desember 2022.

“Jadi nanti 1 April, nanti Juli, nanti bulan September. Itu semua bertahap dilakukan oleh pemerintah,” ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI