Suara.com - PT Ajaib Sekuritas Asia meresmikan kantor pusat baru di Gedung Bursa Efek Indonesia, Sudirman, Jakarta Selatan pada Selasa (29/3/2022).
Peresmian tersebut dilakukan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Gatot Eddy Pramono, Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Inarno Djajadi, Komisaris Utama Ajaib Andi Gani Nena Wea, dan CEO Ajaib Grup Anderson Sumarli.
Komisaris Utama Ajaib Group Andi Gani Nena Wea mengemukakan harapannya agar Ajaib, yang saat ini masuk dalam jajaran unicorn, bisa menjadi decacorn dalam waktu cepat.
"Ajaib akan terus mengembangkan usahanya di Tanah Air dan mendukung Pemerintah untuk terus memacu perkembangan digital," katanya.
Baca Juga: Ajaib Sekuritas: Investor Ritel Sangat Menyambut IPO GoTo, Iklim Startup Semakin Baik
Sementara dalam sambutannya, Gatot Eddy Pramono mengapresiasi langkah anak muda Indonesia yang tergabung dalam Ajaib. Terutama dalam menciptakan jasa keuangan digital.
Gatot juga berharap dalam beberapa tahun mendatang Ajaib bisa menjadi startup decacorn di Indonesia.
"Ajaib sedemikian cepatnya menjadi salah satu Unicorn di Indonesia. Jika mampu menjadi Unicorn kurang dari 3 tahun, maka kita berharap dalam 2-3 tahun ke depan bisa menjadi decacorn Indonesia selanjutnya," ujarnya.
CEO Ajaib Grup Anderson Sumarli mengapresiasi pihak kepolisian yang bergerak cepat dan sigap agar anak muda Indonesia tidak masuk ke jurang investasi bodong.
Anderson juga berterimakasih atas dukungan dari berbagai pihak atas kesuksesan yang dicapainya, seperti dukungan dari Bursa Efek Indonesia, serta Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) dan Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI).
Baca Juga: Perbedaan Unicorn, Decacorn dan Hectocorn Beserta Penjelasannya
"Bertumbuhnya investor ritel di Indonesia merupakan suatu sinyal yang positif terhadap kekuatan pasar modal Indonesia. Tidak hanya inklusi dan literasi keuangan yang meningkat, namun pasar modal juga menjadi lebih kuat," ucapnya.
Acara peresmian kantor baru turut dihadiri Direktorat Tindak Pidana Khusus (Dittipideksus) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) Brigjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, SIK, MH, serta Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Polri Irjen Pol Drs Johanis Asadoma, SIK, MHum dan Kakorpolairud Baharkam Polri Irjen Pol Drs Verdianto Iskandar Bitticaca, MHum.
Ada juga Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Ayodhia GL Kalake, Direktur Utama KSEI Uriep Prasetyo, serta Direktur Utama KPEI Sunandar.