Suara.com - Operator seluler anak usaha BUMN, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, Telkomsel berencana memulai migrasi layanan jaringan 3G ke 4G/LTE di ratusan kota dan kabupaten di Indonesia pada Maret 2022.
Melalui pemerataan jaringan broadband terdepan ini akan ada semakin banyak kesempatan yang terbuka bagi masyarakat Indonesia untuk menikmati dan memaksimalkan pengalaman akses internet cepat 4G/LTE yang lebih merata, cepat, stabil, dan dapat diandalkan, kata Direktur Jaringan Telkomsel Nugroho dalam pernyataan resmi.
Dengan akses internet yang lebih baik, masyarakat bisa memaksimalkan aktivitas digital sehari-hari maupun mengakselerasi transformasi digital dalam mendukung aktivitas bisnis hingga tingkat masyarakat di pelosok negeri.
"Maret 2022 akan menjadi tahap pertama Telkomsel dalam melakukan peningkatan layanan jaringan 3G ke 4G/LTE secara bertahap di beberapa wilayah di Indonesia," kata Nugroho, dikutip Jumat (25/3/2022).
Baca Juga: Beragam Produk Unggulan Leap-Telkom Digital Hadir di Solo Techno Park
Peningkatan jaringan ini dilakukan secara bertahap, dengan target selesai pada akhir tahun ini. Untuk tahap pertama, pengalihan jaringan akan dilakukan mulai Maret sampai Mei di 90 kabupaten dan kota di Indonesia.
Tahap kedua berlangsung pada Juni sampai Juli di 132 kabupaten dan kota, berlanjut ke tahap berikutnya pada Agustus-Oktober di 178 kabupaten dan kota.
Tahan terakhir peningkatan jaringan 3G ke 4G berlangsung pada November-Desember di 104 kabupaten dan kota.
Telkomsel sudah mempersiapkan secara teknis agar migrasi 3G ke 4G/LTE tidak mengganggu pengguna kartu seluler tersebut. Sosialisasi dan mitigasi dilakukan hingga ke tingkat kecamatan di lokasi yang mengalami peningkatan jaringan.
Persiapan migrasi jaringan Telkomsel sudah dilakukan sejak tahun lalu, yaitu menata ulang (refarming) pita frekuensi 2,3GHz untuk penguatan kapasitas dan kualitas jaringan 4G/LTE.
Baca Juga: Beberapa Alasan Mengapa Jaringan Internet 3G Harus Ditinggalkan
Telkomsel dan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI), Kementerian Komunikasi dan Informatika, mengalihkan jaringan ke 4G pada ribuan BTS USO (Universal Public Obligation) di wilayah terdepan, terluar dan tertinggal (3T).
Untuk menggaet minat masyarakat yang belum beralih ke 4G/LTE, Telkomsel membuat paket bundel kartu perdana dengan kuota data internet dan paket bundel ponsel dengan kuota internet untuk sejumlah wilayah.
Telkomsel juga menyediakan layanan untuk meningkatkan kartu SIM ke uSIM 4G secara luar jaringan dan dalam jaringan. Pengguna bisa datang langsung ke gerai GraPARI atau MyGraPARI untuk mengganti kartu SIM.