Sepanjang Februari, Uang Rp7.672 Triliun Beredar di Masyarakat

Kamis, 24 Maret 2022 | 12:59 WIB
Sepanjang Februari,  Uang Rp7.672 Triliun Beredar di Masyarakat
Ilustrasi uang rupiah (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bank Indonesia mencatat uang beredar dalam arti luas (M2) sepanjang Februari 2022 sebesar Rp7.672,4 triliun. Uang beredar atau tumbuh 12,5% (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan peningkatan tersebut didorong oleh pertumbuhan uang beredar dalam arti sempit (M1) sebesar 18,3% (yoy) dan uang kuasi sebesar 5,9% (yoy).

"Akselerasi penyaluran kredit di tengah perlambatan ekspansi keuangan pemerintah dan aktiva luar negeri bersih," ujar Erwin dalam keterangan pers, Kamis (23/3/2022).

Penyaluran kredit tumbuh sebesar 5,9% (yoy), meningkat dibandingkan dengan bulan sebelumnya sebesar 5,4% (yoy).

Sementara itu, ekspansi keuangan pemerintah yang tercermin dari tagihan bersih kepada pemerintah pusat tumbuh sebesar 42,7% (yoy), lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan bulan Januari 2022 sebesar 48,1% (yoy).

Baca Juga: Jumlah Uang Beredar Capai Rp 7.643,4 Triliun pada Januari 2022

"Di sisi lain, aktiva luar negeri bersih tumbuh 1,4% (yoy), melambat dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tumbuh 1,8% (yoy)," kata Erwin.

Uang dalam arti luas terdiri dari uang dalam arti sempit dan uang kuasi. Uang dalam arti sempit diantaranya uang kartal di luar bank dan BPR, giro rupiah, dan uang elektronik.

Sedangkan, uang kuasi diantaranya, simpanan berjangka, tabungan, giro saham, dan surat berharga selain saham.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI