Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan hari ini melanjutkan tren penguatan, dimana IHSG berhasil naik ke posisi 6.974 setelah ditutup diposisi 6.955 pada perdagangan kemarin.
Melansir data RTI, Selasa (22/3/2022), IHSG diawal pra perdagangan dibuka naik ke posisi 6.974 dengan menguat 0,28 persen atau bertambah 19 basis poin.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka ikutan menguat pada awal perdagangan indeks ini naik 5,5 basis poin atau menguat 0,55 persen sehingga indeks ini tembus ke posisi 1.009.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 36 juta lembar saham dengan nilai mencapai Rp148 miliar dengan volume transaksi mencapai 3,2 ribu kali.
Baca Juga: IHSG Ditutup Menguat Tipis, Aksi Jual Asing Capai Rp 4,6 Triliun
Sebanyak 198 saham menguat, 60 saham melemah dan 226 saham belum ditransaksikan.
CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengungkapkan pergerakan IHSG terlihat masih betah dalam area konsolidasi wajar.
"Dikarenakan masih minimnya sentimen yang dapat mendorong kenaikan IHSG secara jangka pendek," kata William dalam analisanya.
Dia bilang pola pergerakan hingga beberapa waktu mendatang masih cenderung bergerak sideways sehingga potensi penurunan terlihat masih lebih besar dibanding keinginan naiknya.
"Hari ini IHSG berpotensi bergerak terbatas pada kisaran 6.823 - 7.032," prediksinya.
Baca Juga: IHSG DIbuka Melemah Dampak Konflik Ukraina, AS Peringatkan China Tak Dukung Rusia
Adapun Indosurya merekomendasikan saham ASII, UNVR, BBRI, TBIG, JSMR, CTRA, TLKM, dan KLBF.